Masyarakat keluhkan kondisi jalan Dermaga Yahim

Infrastruktur di Papua
Sejumlah warga membersihkan jalan akses keluar-masuk Dermaga Yahim. - Jubi/Yance Wenda

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Sentani, Jubi – Jalan menuju Dermaga Yahim di Sentani, ibu kota Kabupaten Jayapura rusak dan saat hujan kerap berlumpur, sehingga menyulitkan para pengendara dari dan menuju dermaga itu. Sejumlah warga telah berinisiatif membersihkan jalan itu, namun jalan itu kembali berlumpur ketika hujan.

Read More

Jalan menuju Dermaga Yahim tidak beraspal, dan badan jalan yang kerap berlumpur membuat jalan berlubang. Pada Minggu (23/1/2022),  sejumlah pemuda berinisiatif membersihkan lumpur dan menutup jalan yang berlubang.

Silas Felle, salah satu warga yang membersihkan jalan itu, mengeluhkan tidak adanya perhatian Pemerintah Kabupaten Jayapura terhadap kondisi jalan itu. “Jalan itu ada di dalam kota, tapi tidak ada perhatian dari pemerintah secara serius. Yahim ini di dalam kota, setidaknya ada perhatian lah,” kata Silas Felle di Sentani pada Senin, (24/1/2022).

Baca juga: Usai banjir, Dermaga Yahim penuh sampah

Felle menyatakan Dermaga Yahim penting karena menjadi akses dari Sentani menuju berbagai kampung di bagian barat Danau Sentani. “Dermaga Yahim itu tempat di mana  masyakarat Sentani tengah keluar-masuk, dari kampung ke kota dan dari kota ke kampung. Setidaknya jalan itu diperbaiki, cor semen begitu,” ujarnya.

Felle berharap pemerintah dapat melihat pentingnya memperkeras jalan menuju Dermaga Yahim itu. “Pejabat-pejabat di kabupaten ini juga biasa lewat jalan itu, dan tentu pasti lihat kondisi jalan itu. Ya setidaknya ada tindakan dari apa yang dilihat, jangan hanya lewat saja,” jelasnya.

Salah seorang pengunjung Dermaga Yahim, Fionita Pedai juga mengharapkan jalan itu segera diperkeras. “Jalan itu ada di dalam kota, tapi macam barang ada di luar kota, jauh di hutan sana begitu. Coba dinas terkait datang, perbaikilah jalan masuk-keluar Dermaga Yahim,” ucapnya. (*)

Editor: Aryo Wisanggeni G

Related posts

Leave a Reply