Papua No.1 News Portal | Jubi
Nabire, Jubi – Warga Kampung Sima, Distrik Yaur, Kabupaten Nabire, Papua, berterimakasih kepada Pemerintah atas program komunikasi hingga kampung tersebut bisa terlayani jaringan seluler.
Kepala Kampung Sima, Daniel Inggeruhi mengatakan, masuknya jaringan seluler di Kampungnya sudah ada sejak November 2020. Sehingga saat ini, warga Kampung sudah bisa berinteraksi melalui seluler dengan orang dari luar Kampung Sima.
“Kami bersyukur, ada Program dari Jokkowi jadi kami sudah bisa telpon dan internet dari dalam Kampung. Jadi kalau ada perlu di Kota atau di daerah lain sudah tidak susah lagi,” kata Inggeruni kepada Jubi di Sima, Rabu (25/8/2021).
Menurutnya, Base Transceiver Station (BTS) Telkomsel dikerjakan oleh salah satu perusahaan dari Jakarta. BTS tersebut menggunakan empat buah baterai, jika baterainya mati maka jaringan kemudian terputus.
“Kendalanya hanya itu, batreai harus diperhatikan, kalau hujan langsung jaringan mati. Jadi harus segera di charge (isi daya). Chargenya pakai solar sel, hanya kalau hujan terus ya kendalanya di situ,” ujarnya.
Sementara, Arnold Beratabui, warga Sima lainnya menambahkan, hadirnya jaringan seluler ini membuat informasi semakin lancar.
“Jadi sudah bisa kirim pesan WhatsApp dan internet dari kampung sini, tidak seperti dulu lagi,” katanya. (*)
Editor: Edho Sinaga