Papua No.1 News Portal | Jubi
Moskow, Jubi – Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan berhasil melumpuhkan infrastruktur militer di pangkalan udara Ukraina sekaligus menaklukkan pertahanan udara. Aksi tentara Rusia itu dilaporkan sejumlah kantor berita Rusia, termasuk pernyataan Kemenhan Rusia yang membantah laporan pesawat tempur mereka jatuh di wilayah Ukraina.
Sebelumnya, militer Ukraina mengatakan lima pesawat Rusia dan satu helikopter ditembak jatuh di wilayah Luhansk.
“Aset pertahanan udara pasukan bersenjata Ukraina berhasil ditaklukkan,” demikian tulis laporanb kantor Berita Interfax yang mengutip kemenhan, diambil oleh Reuters dan Antara, Kamis, (24/2/2022).
Baca juga : Kemungkinan serangan Rusia AS dan sejumlah negara minta warganya tinggalkan Ukraina
Rusia serang Ukraina korban tewas mulai berjatuhan
NATO desak Rusia tempuh jalur diplomasi dalam krisis Ukraina
Rusia sedang menargetkan infrastruktur militer, pertahanan udara dan pasukan udara Ukraina dengan senjata presisi tinggi dan tidak menyerang kota-kota Ukraina. Laporan itu menyebutkan Moskow telah meluncurkan serangan berskala penuh terhadap Ukraina dan pusat-pusat komando militer di sejumlah kota dihantam rudal.
Presiden Rusia Vladimir Putin sebelumnya menegaskan Rusia akan langsung merespons jika ada pasukan asing yang berupaya menghalangi aksinya. Dia juga mengatakan bahwa Moskow akan berusaha melakukan de-militerisasi dan ‘de-Nazi-fikasi’ Ukraina.
Pernyataan Putin itu muncul setelah Amerika Serikat mengungkapkan bahwa Rusia telah menempatkan hampir 150 ribu tentara di dekat Ukraina dan setelah kelompok separatis pro-Rusia meminta bantuan militer kepadanya untuk menghadapi apa yang mereka sebut sebagai agresi Ukraina yang semakin berkembang. (*)
Editor : Edi Faisol
