Papua No. 1 News Portal | Jubi,
Sentani, Jubi – Portal otomatis di bandara Sentani kabupaten Jayapura yang sudah terpasang sejak tahun lalu, akirnya, Minggu (5/11/2017), difungsikan.
Sebelum resmi difungsikan, dilakukan ujicoba penggunaan portal otomatis selama empat hari, 1-4 November, dimana kasir masih membantu memberikan karcis.
Ada sebuah baliho yang terpasang di sekitar pintu masuk bandara Sentani, yang berisi tariff parkir mobil di bandara Sentani. Mobil umum, dikenai tarif Rp 5 ribu per jam pertama dan jam berikutnya Rp 3 ribu, hingga empat pertama. Mobil umum, di atas empat jam Rp 10 ribu berikutnya. Mobil box, truk, dan bus per jam pertama Rp 8 ribu, berikut Rp 5 ribu dan per jam Rp 12 ribu.
Dari pantauan Jubi, sejak diberlakukannya portal otomatis ini, masih ada arahan-arahan dari pihak keamanan POM dan penjaga kasir portal tersebut.
Seorang pengemudi truk box di bandara Sentani, Wardi, mengatakan sejak portal otomatis difungsikan, dirinya mengaku masih agak bingung.
“Yang bikin bingung, pas masuk itu saya kira masuk saja tenyata diarahkan lagi, jadi bingungnya disitu saja. Ini kan juga baru awal, nanti lama-lama juga akan terbiasa,” katanya.
Wardi juga mengatakan dengan diberlakukan portal otomatis ini dirinya berharap pengaturan parkir di bandara Sentani akan lebih baik lagi ke depan dan juga menjaga keamanan kendaraan yang masuk dan keluar.
“Kalau pake portal otomatis begini kan bagus karena mobil yang masuk itu ambil karcis dan keluarkan harus tunjukkan karcis, jadi ya dijamin kendaraan itu amanlah,” ucapnya.
“Dengan begini berarti bandara Sentani tidak kalah, artinya sudah sama dengan bandara lain di Indonesia,” kata Wardi, saat berbincang dengan Jubi, di bandara Sentani, Senin (6/11/2017).
Nanang, anggota POM yang turut membantu mengatur mengarahkan kendaraan yang akan masuk dan keluar bandara Sentani, mengatakan di awal penataan parkir di bandara Sentani dengan difungsikannya portal otomatis, pasti masih banyak orang belum paham dan masih bingung. Untuk itulah pihak POM membantu mengatur kelancaran arus keluar masuk mobil di bandara Sentani. (*)
