Papua No. 1 News Portal | Jubi
Sentani, Jubi – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Jayapura, Yos Levie Yoku, mengatakan dinas memberikan meja untuk para pedagang di Pasar Pharaa Sentani supaya mereka nyaman berjualan dan menaruh dagangannya di atas meja, bukan di lantai atau di tanah.
“Pasar Pharaa ini pasar sentral, pasar terbesar di Kabupaten Jayapura. Bupati yang perintahkan sehingga pedagang wajib berjualan dengan meja,” kata Yoku, saat ditemui di Sentani, Jumat (22/2/2019).
Yoku menambahkan apalagi mama-mama itu menjual bahan makanan untuk dikonsumsi
“Apalagi yang dijual mama mama ini makanan, sehingga kami kasih meja ini untuk mama-mama Papua, yang menjual hasil bumi ini supaya merasa nyaman,” ucapnya.
Dengan adanya meja-meja tersebut, sambung Yoku, mama-mama Papua dapat mengatur jualan mereka di atas meja itu.
“Kalau mama dia punya jualan makanan babi, itu silakan diatur dibawah dan yang sayur untuk dikonsumsi manusia itu taruh diatas meja, yang penting dia merasa nyaman dibawah payung itu,” katanya.
Terpisah, seorang pedagang di Pasar Pharaa, Angganeta Sokoy (nama samara), mengatakan meja yang diberikan ini dengan ukuran yang kecil dan masih ada bagian-bagian yang kosong.
“Kenapa tidak bikin besar langsung sekalian, supaya mama-mama ini atur di atas meja itu 2 atau 3 orang sekalian,” ucapnya.
Jika nanti mama-mama mereka tidak mau berjualan di atas meja dan lebih memilih berjualan melantai maka harus ada solusi dari dinas dan kepala pasar.
Kalau mereka tidak pake meja berarti meja lepas dan langsung pasang payung saja, agar mama-mama ini menggelar jualannya di lantai saja,” kata Sokoy. (*)
Editor: Dewi Wulandari