Papua No.1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Wali Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano, mengatakan Papua kehilangan dan berduka atas wafatnya Letjen TNI Herman Asaribab, karena merupakan anak asli Papua yang membanggakan.
“Almarhum Herman Asaribab adalah sosok yang cerdas dan pintar sehingga negara memberikan jabatan Wakasad (Wakil Kepala Staf Angkatan Darat Tahun 2020),” ujar Tomi Mano di Kantor Wali Kota Jayapura, Selasa (15/12/2020).
Menurut Tomi Mano, almarhum Herman Asaribab merupakan sosok rendah hati, ramah, murah senyum, dan punya inovasi yang luar biasa.
“Saya dekat dengan beliau. Kegiatan sekecil apa pun di Kodam (saat menjadi Pangdam XVII Cenderawasih Jayapura) beliau mengundang saya untuk hadir, maka saya harus hadir,” ujar Tomi Mano.
Pada kesempatan ini, Tomi Mano berharap agar almarhum Herman Asaribab diterima di sisi Tuhan, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan atas cobaan yang diberikan.
“Serahkan kepada Tuhan, karena semua orang akan tiba saat dan waktunya karena kematian itu bagaikan angin yang tidak diketahui datangnya,” ujar Tomi Mano.
Wakil Wali Kota Jayapura, Rustan Saru, mengatakan Pemerintah Kota Jayapura khususnya turun berduka cita atas meninggalnya Letjen TNI Herman Asaribab.
“Semua kuasa Tuhan, hanya Tuhan yang tahu kapan waktunya akan memanggil hamba-Nya. Kita berdoa semua almarhum diberikan tempat terbaik di sisi Tuhan,” ujar Rustan.
Rustan menambahkan, tetap jaga kesehatan dan melakukan kegiatan terbaik agar orang lain selalu mengenang kebaikan yang selama ini dilakukan.
Seperti diketahui, Letjen TNI Herman Asaribab mengembuskan napas terakhir di RSPAD Gatot Soebroto pada Senin, 14 Desember 2020 pukul 14.00 WIB. (*)
Editor: Kristianto Galuwo