Papua No.1 News Portal | Jubi
Nabire, Jubi – Perayaan kemerdekaan Indonesia dipastikan diperingati secara sederhana di Nabire. Rencana itu sejalan ketentuan dari pemerintah pusat.
“Upacara 17 Agustus digelar sesuai Edaran Kementerian Sekretariat Negara tentang Pedoman Peringatan Kemerdekaan Indonesia Tahun 2020. Pelaksanaannya mematuhi (menerapkan) protokol kesehatan (penanggulangan Covid-19),” kata Wakil Bupati Amirullah Hasyim, Jumat (14/8/2020).
Pemerintah Kabupaten Nabire telah membentuk kepanitian untuk mempersiapkan perayaan kemerdekaan Indonesia. Tugas mereka tidak sebanyak sebelumnya karena agenda kegiatan jauh lebih sedikit daripada tahun lalu.
“Peserta upacara (peringatan 17 Agustus) terbatas, yakni hanya 20 orang dari ASN (aparatur sipil negara) dan TNI/Polri. Pasukan Pengibar Bendera juga hanya tiga personel dan ditambah 20 peserta paduan suara dari SMA Adhi Luhur,” jelas Amirullah.
Dia menambahkan pelaksanaan upacara pun tidak lagi digelar di lapangan Sapta Marga, tetapi dipindah ke Halaman Bupati Nabire. Namun, jadwal pelaksanaannya tetap sama, yakni dimulai pada pukul 09.00 Waktu Papua.
Sekretaris Daerah Nabire Daniel Maipon mengatakan mereka tidak melibatkan unsur masyarakat sebagai peserta upacara untuk mencegah penyebaran virus korona. “Gladi resik upacara telah digelar di halaman Kantor Bupati Nabire. Kami juga berziarah ke Taman Makam Pahlawan (Kusuma Bangsa).” (*)
Editor: Aries Munandar