Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Sistem keuangan desa atau Siskeudes merupakan aplikasi yang dikembangkan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), untuk meningkatkan tata kelola keuangan desa.
“Tujuannya untuk memudahkan dalam pelaporan keuangan bagi perangkat desa atau kampung,” ujar Wakil Wali Kota Jayapura, Rustan Saru usai membuka secara resmi kegiatan fasilitasi pengelolaan keuangan desa melalui bimtek (bimbingan teknis) sistem keuangan desa (siskeudes) versi 2.0.4 2022 di Hotel Horison Kotaraja Jayapura, Papua, Jumat (18/3/2022).
Dikatakan Rustan, Siskeudes sangat dibutuhkan aparatur kampung karena membantu server dalam menginput data secara real time, melahirkan SDM yang menguasai penggunaan teknologi informasi, produktivitas, dan akuntabilitas yang tinggi, mempercepat penyampaian pelaporan keuangan.
“Siskeudes ini sangat penting untuk suksesnya pelaporan keuangan di kampung sehingga setiap program pembangunan melalui APBDKamp bisa terlaksana melalui tahapan-tahapan kegiatan,” ujar Rustan.
Dikatakan Rustan, dana kampung setiap tahunnya banyak dikucurkan, bila tidak dikelola dengan baik maka anggaran tersebut tidak bisa dinikmati masyarakat kampung bahkan menghambat kemajuan kampung.
“Siskeudes diharapkan menjadi contoh, teladan, kalau tidak dipahami bisa mundur kebelakang. Pemkot Jayapura telah mengalokasikan anggaran begitu besar, satu kampung bisa sampai Rp9 miliar. Uang dikasi, rencanakan sendiri, kerjakan sendiri, laporkan sendiri, masih salah-salah juga,” ujar Rustan.
Rustan berharap, fasilitasi pengelolaan keuangan desa melalui bimtek sistem keuangan desa (Siskeudes) versi 2.0.4 2022 yang diselenggarakan oleh DPMK Kota Jayapura dapat meningkatkan kemampuan manajerial aparatur kampung sesuai kebutuhan agar sejahtera dengan memanfaatkan potensi ekonomi yang ada.
“Tertib administrasi, tertib aturan, tertib anggaran, dan tertib pengendalian atau pengawasan. Perencanaan, penganggaran, penatusahaan, pelaporan, dan pertanggung jawaban sehingga Kota Jayapura menjadi role model atau contoh terbaik dalam penerapan Siskeudes ini,” ujar Rustan.
Kepala Kampung Holtekamp, Husein berharap bisa memahami penggunaan aplikasi Siskeudes, karena sangat penting untuk kemajuan kampung terutama dalam memahami teknologi informasi.
“Untuk mengoptimalkan kemampuan aparatur kampung dalam pengelolaan keuangan yang baik dengan harapan menghasilkan sistem keuangan akuntabel, partisipatif, disiplin, tertib, dan bertanggung jawab,” ujar Husein. (*)
Editor: Syam Terrajana