Ratusan pekerja asing masuk Sulsel sejak awal tahun lalu, kebanyakan asal Cina

papua, warga asing
Foto ilustrasi - pixabay.com/

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Makassar, Jubi – Dinas Ketenagakerjaan Sulawesi selatan menyebut ada 228 pekerja asing masuk Sulsel melalui Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Kabupaten Maros, Sulsel. Mereka tenaga kerja asing atau TKA bekerja di sejumlah proyek strategis milik negara sejak awal Januari 2021.

Read More

“Total TKA penempatan khusus di Sulsel, mulai 1 Januari 2021 sampai dengan 24 Juni berjumlah 228 orang,”  kata Kepala Dinas Ketenagakerjaan Sulsel Andi Darmawan Bintang, Minggu (4/7/2021).

Baca juga : Pertambahan jumlah tenaga kerja asing di Papua tidak signifikan

Penolak kedatangan tenaga kerja asing di Sultra membubarkan diri

Buruh OAP minta MRP desak pemerintah dan Freeport penuhi hak pekerja

Menurut Andi, TKA asal Cina mendominasi atau lebih banyak cdari pekerja asing lain. Termasuk 20 TKA asal Cina yang baru datang pada Sabtu, (3/7/2021).

“Ini yang mau diklarifikasi apakah mereka termasuk pekerja yang sudah bekerja dengan visa multiple entry atau baru masuk bekerja. Staf saya besok pagi (hari ini) akan ke Bantaeng mengecek hal ini,” kata Andi menjelaskan.

Menurut dia, sebanyak 20 TKA asal Cina diketahui masuk melalui Bandara Internasional Sultan Hasanuddin pada Sabtu, (3/7/2021) malam. Puluhan TKA China itu masuk ke Indonesia di saat penerapan PPKM darurat Jawa Bali yang dimulai 3 hingga 20 Juli mendatang.

Para TKA China itu disebut bekerja kontrak dengan PT Smelter. Berdasarkan data yang dihimpun, puluhan orang TKA ini selanjutnya akan melakukan perjalanan ke Kabupaten Bantaeng dengan mengendarai bus yang telah disediakan oleh perusahaan smelter. (*)

CNN Indonesia

Editor : Edi Faisol

Related posts

Leave a Reply