Papua No.1 News Portal | Jubi
Manokwari, Jubi – Puluhan pemuda di Manokwari Papua Barat menggelar aksi protes menolak rencana pemekaran wilayah di provinsi Papua dan Papua Barat oleh Pemerintah pusat.
Marselius Pigai, salah satu orator dalam aksi tersebut mengatakan bahwa pemekaran bukan solusi kesejahteraan bagi orang Papua, karena pemekaran yang dipaksakan saat ini merupakan kepentingan elit politik dan birokrasi Pemerintah.
“Pemekaran untuk siapa, bagi kami pemekaran wilayah hanya akan menimbulkan konflik dan buka peluang penguasaan kekayaan alam kami oleh kelompok kapitalis,” ujar Pigai, Kamis, (3/2/2022).
Aksi yang semula direncanakan menuju kantor DPR Provinsi Papua Barat itupun terhalau puluhan aparat gabungan, sehingga massa aksi hanya menggelar orasi di jalan Gunung Salju Amban.
Selanjutnya ketua Fraksi Otsus DPR Provinsi Papua Barat George Dedaida bersedia mendatangi titik aksi untuk mendengar dan menerima aspirasi kelompok pemuda tersebut.
“Aspirasi yang disampaikan ini akan kami terima dan tindaklanjuti sesuai mekanisme kedewanan,” ujar Dedaida saat menerima aspirasi massa aksi.
Pantauan Jubi, aksi tersebut sempat tegang setelah aparat gabungan mengamankan salah satu peserta aksi yang melakukan perlawanan terhadap aparat, namun setelah diamankan sekira satu jam, oknum pemuda tersebut dikembalikan ke massa aksi. (*)
Editor: Edho Sinaga