Papua No. 1 News Portal | Jubi
Ternate, Jubi – Terdapat karyawan Kantor Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Perwakilan Maluku Utara terkonfirmasi positif Covid-19. Hal itu menjadikan seluruh aktivitas dan pelayanan kantor itu ditutup sementara.
“Dari 53 karyawan di lingkup BKKBN Malut, sebanyak 23 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 harus menjalani isolasi mandiri, sehingga seluruh karyawan bekerja di rumah hingga 14 hari ke depan, kata Sekretaris BKKBN Perwakilan Malut, Ansar Djainahu, Senin, (12/7/2021).
Baca juga : 40 nakes positif Covid-19 di Merauke
Sebanyak 212 dokter di Surabaya positif Covid-19
Seorang ibu hamil positif Covid-19 sempat ditolak banyak rumah sakit
Menurut Ansar Kepala Perwakilan BKKBN Malut masih di luar daerah, maka diambil kebijakan selama 14 hari untuk bekerja dari rumah.
Temuan Covid-19 di lingkungan kerja itu awalnya salah seorang karyawan di bagian admin BKKBN terkonfirmasi positif Covid-19, sehingga dirinya mengajak seluruh karyawannya untuk jalani swab guna memastikan kondisi kesehatannya.
Ansar berinisiatif untuk menyurati Satgas Covid-19 guna memfasilitasi swab melalui PCR dan secara kolektif pegawai dan accoursing sebanyak 53 orang dan dari hasil itu, 23 orang di antaranya terkonfirmasi positif Covid-19.
“Selama pelayanan Kantor BKKBN ditutup sementara, akan dilakukan penyemprotan disenfektan,”kata Ansar menjelaskan.
Ia memastikan, dari 23 orang pegawai yang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam kondisi sehat dan sedang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Malut, dr Rosita Alkatiri menyatakan, hingga per 12 Juli 2021, angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 2.169 orang, jumlah itu bertambah 62 orang. Sedangkan jumlah total kasus sejak pandemi mencapai 7.075 orang, sembuh 4.747 orang, meninggal dunia mencapai 159 orang. (*)
Editor : Edi Faisol