Polisi ini minta maaf terkait pemukulan pengemudi truk

Papua
Ilustrasi tindak kekerasan - Pixabay.com.

Papua No.1 News Portal | Jubi

Jakarta, Jubi – Kasat Lantas Polres Kudus AKP Galuh Pandu Pandega menyatakan permintaan maaf terkait pemukulan anggotanya terhadap seorang penegmudi truk saat demonstrasi di Kantor Dinas Perhubungan Kudus, Jawa Tengah pada kamis, (17/2/2022) kemarin.

Read More

“Kami selaku Kasatlantas Polres Kudus menyampaikan permohonan maaf atas adanya insiden yang dilakukan anggota kami terhadap saudara Slamet Riyanto saat pengamanan penyampaian aspirasi para sopir truk,” kata Galuh, Jum’at, (18/2/2022).

Baca juga : Perekam perwira polisi tonjok petugas jaga justru diburu
Anggota ormas kepemudaan jadi tersangka pengeroyokan perwira polisi
Komnas HAM turun tangan terkait polisi pukuli empat warga Banyuwangi

Galuh mengatakan anggota Satlantas Polres Kudus yang menjadi pelaku pemukulan sudah meminta maaf kepada korban.

Pemukulan oleh anggota polisi terhadap pengemudi itu terekam kamera pengawas dan beredar di media sosial. Dalam rekaman berdurasi 12 detik itu terlihat pria berseragam aparat melemparkan helm ke arah sopir truk yang sedang melintas.

Sedangkan korban,  Slamet Riyanto mengaku bermaksud melerai polisi dan pedemo. Namun, ia dikira merekam kejadian itu hingga mengalami kekerasan. (*)

CNN Indonesia

Editor : Edi Faisol

Related posts

Leave a Reply