Polisi harus sigap tangkal terorisme di Papua

Ilustrasi pasukan pengintai - pexels.com
Ilustrasi pasukan pengintai – pexels.com.

Papua No.1 News Portal | Jubi

Sentani, Jubi – Presiden Gereja Injili di Indonesia (GIDI) Pendeta Dorman Wandikbo mengapresiasi kesigapan aparat dalam menangkap terduga teroris di Sentani, beberapa hari lalu. Dia berharap situasi keamanan tetap kondusif menjelang Natal dan Tahun Baru di Papua.

Read More

“Pihak keamanan sebenarnya sudah tahu ada (terduga) teroris  di Tanah Papua. Karena itu, mereka seharusnya langsung cegah agar tidak merusakan kedamaian Natal,” kata Wandikbo kepada Jubi, Sabtu (7/12/2019).

Wandikbo mengaku dugaannya mengenai keberadaan terduga teroris itu merujuk kepada pernyataan resmi petinggi kepolisian. Mereka saat itu mengindikasikan terdapat jaringan terorisme di Papua, tetapi gerakannya masih terselubung atau sel tidur.

“Jika keberadaan mereka ini memang sudah diketahui (terdeteksi), pihak keamanan seharusnya segera bertindak. Jangan sampai teroris beraksi terlebih dahulu,” tegas Wandikbo.

Dia juga mendesak kepolisian terus memburu dan menangkap tiga terduga teroris yang lolos dalam penggerebekan di Sentani. “Papua ini Tanah Injil, dan tanah damai. Kami sebagai Orang Asli Papua tidak ingin ada tindak kekerasan dan kekacauan lagi.”

Anggota DPR Papua Nioluen Kotouki menambahkan berbagai kekacauan sering terjadi pada setiap Desember di Papua. Karena itu, dia juga mendesak polisi mengusut tuntas dugaan jaringan terorisme di Tanah Papua, termasuk mengungkap aktor intelektualnya.

“Sudah pasti ada aktor intelektual yang bermain. Polisi harus ungkap itu karena mereka sudah punya data lengkapnya,” tegas Kotouki. (*)

 

Editor: Aries Munandar

Related posts

Leave a Reply