DWP Kota Jayapura gelar pelatihan pengelolaan keuangan

Papua-DWP Kota Jayapura
Kepala BPKAD Kota Jayapura, Adolf Siahay, saat memberikan materi dalam pelatihan pengelolaan keuangan bagi DWP Kota Jayapura - Jubi/Ramah

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jayapura, Jubi – Untuk mewujudkan penatausahaan keuangan yang berkualitas, konsisten, transparan, dan akuntabel, Dharma Wanita Persatuan Kota Jayapura, Provinsi Papua mengelar pelatihan pengelolaan keuangan.

Pelatihan yang berlangsung di Kantor Wali Kota Jayapura, Jumat (18/6/2021), melibatkan 40 pengurus cabang DWP tingkat kelurahan, kampung, dan distrik, dengan narasumber Kepala BPKAD dan Kepala DPPA KB Kota Jayapura.

Read More

Ketua DWP Kota Jayapura, Maria Pekey, mengatakan pelatihan tersebut untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman terhadap seluruh anggota DWP dalam pengelolaan keuangan.

“Terutama dalam laporan pertanggungjawaban setiap program dan kegiatan sehingga penggunaan anggaran benar-benar transparan,” ujar Pekey.

Menurut Pekey, dengan mewujudkan tata kelola keuangan yang baik dan benar bisa mengembangkan organisasi bahkan pengaturan keuangan dalam keluarga masing-masing anggota DWP.

“Harapan saya ilmu yang sudah diperoleh bisa diterapkan dengan sebaik-baiknya untuk pengembangan organisasi dan pelaporan keuangan secara transparan,” ujar Pekey.

Baca juga: DWP Kota Jayapura diminta bantu kampanyekan protokol kesehatan

Baca juga: DWP Papua diminta berperan aktif

Kepala BPKAD Kota Jayapura, Adolf Siahay, mengatakan melalui pelatihan tersebut agar mampu melaporkan setiap program kerja atau kegiatan yang dilaksanakan secara tepat waktu.

“Siapapun yang menerima dana hibah harus menatausahakan dengan baik dan mempertanggungjawabkan tepat waktu, tepat jumlah, dan tepat sasarannya,” ujat Siahay.

Dikatakan Siahay, dalam pelatihan pengelolaan keuangan memaparkan tentang perencanaan dan pelaksanaan program dan anggaran serta pelaporan dan pertanggungjawaban.

“Kami bertanggungjawab memberikan pencerahan kepada lembaga-lembaga yang menerima dana hibah dan bansos. Dana hibah DWP tahun ini sebesar Rp800 juta,” ujar Siahay. (*)

Editor: Dewi Wulandari

Related posts

Leave a Reply