Iran bebaskan kapal tanker Korsel yang disita tahan sejak awal tahun lalu

Papua
Ilustrasi, pixabay.com

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jakarta, Jubi – Iran melepaskan kapal tanker berbendera Korea Selatan yang disita sejak Januari awal tahun lalu. AFP mengutip pernyataan  Kementerian Luar Negeri Korsel yang mengatakan kapal itu telah berlayar dengan selamat hari ini, Jumat (9/4/2021).

Read More

Tercatat Korps Garda Revolusi Iran menangkap kapal tanker berbendera Korea Selatan, MT Hankuk Chemi, di Teluk Persia pada Senin (4/1/2021) lalu. Sebanyak 20 awak kapal berkewarganegaraan Korea Selatan, Indonesia, Vietnam dan Myanmar ikut ditahan dalam penangkapan tersebut. Penyitaan itu berdalih mencemari teluk dengan bahan kimia. Mereka menyebut kapal tanker Hankuk Chemi itu membawa 7.200 ton etanol.

Baca juga : Memanas, Israel serang kapal Iran pengangkut minyak ke Suriah 

Biden cabut semua sanksi Iran di era Trump 

Iran luncurkan kapal induk pengangkut rudal

Penyitaan kapal itu terjadi saat ketegangan Iran dan Korsel setelah Seoul membekukan akses sejumlah aset Teheran yang tersimpan di beberapa bank Negeri Ginseng. Pembekuan aset dilakukan Korsel menuruti sanksi yang dijatuhkan Amerika Serikat terhadap Iran.

Pada Februari lalu Iran setuju membebaskan semua awak kecuali kapten, akan tetapi sebagian besar memilih untuk tetap di kapal. Pada bulan yang sama, Seoul mengatakan keduanya setuju untuk mencairkan dana US$7 miliar miliki Iran yang tersimpan di beberapa bank Negeri Ginseng, tetapi harus menunggu persetujuan AS.

Namun Kementerian Luar Negeri Korea Selatan tidak menyinggung mengenai uang tersebut dalam pernyataannya hari ini.  Teheran berulang kali membantah bahwa penyitaan kapal itu terkait dengan masalah dana. (*)

CNN Indonesia

Editor : Edi Faisol

Related posts

Leave a Reply