Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Dalam rangka Hari Kesetiakawanan Nasional Menembus Batas, Horison Grup Indonesia menggelar aksi donor darah Horison Region Papua (Horison Jayapura, Horison Kotaraja, @Home Abepura, HOREX Sentani), berlangsung di Hotel Horison Kotaraja, Kota Jayapura, Sabtu (7/12/19). Kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan dari 7 sampai 20 Desember 2019.
“Semoga yang kami lakukan ini menginspirasi lainnya. Semoga setiap tetes darah yang disumbangkan menjadi berguna bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujar General Manajer Horison Kotaraja, Eddy Soenarno Soerja Ningrat di sela-sela aksi donor darah.
Aksi donor darah tahun kedua yang diselenggarakan Horison Grup Indonesia ini, kata Eddy, sebagai wujud kepedulian sosial dan kemanusiaan.
Menurut Eddy, aksi donor darah tersebut mendapat apresiasi cukup baik dari kalangan warga yang turut berpartisipasi dalam menyumbangkan darahnya.
“Kami targetkan 200 kantong darah. Kami melibatkan BPJS Ketenagakerjaan dan Kesehatan. Kami juga melibatkan PMI Kota Jayapura dan TNI,” ujar Eddy.
Ketua PMI Kota Jayapura, Rustan Saru mengatakan persyaratan untuk ikut serta dalam kegiatan donor darah adalah pendonor berusia 17 hingga 70 tahun. Berat badan minimal adalah 45 kg dengan tekanan darah sistole di bawah 180 dan diastole di bawah 100.
“Kalau orang dengan tekanan darah rendah, tekanan darah sistole atau diastole yang dianggap aman adalah 90/50. Pendonor sebaiknya memiliki kadar hemoglobin sekitar 12,5-17 g/dl, dan tidak lebih dari 20 g/dl,” ujar Rustan.
Rustan menambahkan, bila syarat di atas telah terpenuhi, syarat lainnya yaitu memiliki tubuh sehat secara jasmani. Hal ini penting mengingat darah pendonor akan masuk ke dalam tubuh seseorang.
Ketua Umum Badan Pengurus Daerah (BPD) Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Papua, Syahrir Hasan, yang juga turun berpartisipasi menyumbangkan darahnya mengaku aksi kemanusiaan yang dilakukan Horison Grup Indonesia sangat baik.
“Semoga banyaknya antusias dari warga dapat membantu masyarakat yang membutuhkan darah, serta mewujudkan solidaritas sosial bagi sesama,” ujar Syahrir. (*)
Editor: Kristianto Galuwo