Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Majelis Gereja Pengharapan Jayapura mempunyai program kerja pelayanan kesehatan kepada jemaatnya dengan membentuk posyandu lansia dan posyandu remaja guna meningkatkan derajat kesehatan.
“Di data, dilaporkan, kemudian diberikan penyuluhan dan pengobatan sehingga bisa dikontrol kesehatannya,” ujar Wakil Wali Kota Jayapura Rustan Saru usai melaunching posyandu di gereja yang berada di samping kantor DPR Papua, Jumat 18/3/2022).
Dikatakan Rustan, deteksi dini penyakit lebih aman dan murah pengobatannya, daripada nantinya lebih parah, apalagi lansia (lanjut usia) biasanya sudah mulai rentan terjangkit berbagai penyakit, yang bekerja sama dengan puskesmas.
“Pelayanan kesehatan diberikan kepada usia lanjut di posyandu lansia seperti pemeriksaan aktivitas kegiatan sehari-hari meliputi kegiatan dasar kehidupan, seperti pola makan dan minum yang teratur termaksud makanan tambahan, dan senan lansia untuk kebugaran,” ujar Rustan.
Kepala Balai Pencegahan dan Pengendalian Penyakit AIDS, Tuberkolosis dan Malaria Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Berry Wopari mengatakan, pelayanan di posyandu lansia dan posyandu remaja, yaitu pemeriksaan fisik dan mental emisonal yang dicatat untuk lebih mudah dilakukan pemantauan juga untuk mengetahui lebih awal jenis penyakit.
Salah satu jemaat Gereja Pengharapan Jayapura, Maria mengaku senang adanya posyandu tersebut sebab sangat membantu dalam pelayanan dini agar bisa dilakukan pencegahan sehingga miminilasir datangnya penyakit.
“Harapan saya, bisa dimanfaatkan oleh jemaat kami sehingga posyandu ini bermanfaat dan menjadi berkat bagi semua orang khsusunya di jemaat Gereja Pengharapan Jayapura,” ujar Maria. (*)
Editor: Syam Terrajana
