Papua No. 1 News Portal | Jubi
Nabire, Jubi – Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Nabire sedang memverifikasi data keluarga miskin pada November – Desember dengan prioritas di Distrik Nabire. Pendataan di distrik lainnya akan dilakukan bertahap.
Sekretaris Dinsos Nabire, Zakeus Petege mengatakan pihaknya mengambil kembali data dari kementerian untuk melakukan verifikasi. Pihaknya akan turun ke lapangan dan mengecek data yang ada, apakah benar sesuai dengan keterangan alamat KTP dan Kartu Keluarga (KK) di kelurahan.
“Kita akan cek ulang apakah benar miskin, sudah kaya atau sudah pindah, ataukah sudah meninggal. verifikasi di kelurahan dan kampung masing – masing,” ujarnya kepada Jubi, belum lama ini.
Saat ini, tercatat jumlah warga miskin di Kabupaten Nabire sebanyak 15.170 KK. Kemudian untuk kuota Nabire yang sudah ada namanya saat ini sebanyak terdata baru mencapai 14. 286 KK. Sisanya adalah kuota yang kapan saja bisa digunakan.
“Akan tetappi, yang sisa 285 KK ini sampai sekarang belum digunakan karena harus diverifikasi dulu,” jelasnya.
Menurutnya, verifikasi sangat penting, karena berkaitan dengan BPJS – KIS Peserta Bantuan Iuran (PBI). Selain itu kebutuhan data Basis Data Terpadu (BDT) itu untuk kepentingan Bansos pangan, Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Program Indonesia Pintar (PIP), subsidi
gas dan minyak, subsidi pupuk.
Maka, untuk dua bulan terakhir Dinsos akan prioritaskan Distrik Nabire. Targetnya, pada Januari hasil verifikasi itu harus sudah terkirim. Mengingat data tersebut finalisasinya empat kali dalam satu tahun yakni Januari, April, Juli dan Oktober. “Distrik lainnya, kami akan kejar untuk April dan seterusnya,” .
Lanjut Petege, biasanya verifikasi per tiga bulan sekali. Ini sangat perlu dilakukan, karena mobilitas warga sangat tinggi. Untuk mencari, harus dari satu kelurahan satu ke kelurahan lain. dengan
demikian data selalu harus diperbaiki.
Untuk itu Petege berharap, keterlibatan seluruh warga kelurahan dan kampung dalam pemutahiran data nantinya.
“Saya sangat berharap peran aktif aparrat kelurahan kampung dalam verifikasi ini nantinya. Sehingga data yang dicari benar – benar sesuai kriteria dan dapat dipertanggungjawabkan nantinya,” harapnya.
Terpisah, Sekretaris Kelurahan Morgo, Distrik Nabire, Agung Renwarin mengatakan pihaknya siap membantu Dinsos dalam verifikasi nantinya. Mengingat data – data dari Kemensos ada pada mereka (Dinsos). Pihaknya juga telah memperbaiki data KK untuk bantuan non tunai.
“Jadi kami tetap siap membantu jika sudah ada petugas turun. Kami akan ikut sesuai prosedur dalam memverifikasi data di kelurahan kami nantinya,” kata Renwarin.(*)
Editor: Syam Terrajana
