Demonstran Sudan desak pembubaran partai yang pernah berkuasa

Ilustrasi, pixabay.com
Ilustrasi, pixabay.com

Aksi mereka dilakukan dengan cara berkumpul di luar gedung Kementerian Kehakiman menuntut pembubaran Kongres Nasional

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Read More

Khartoum, Jubi – Ratusan demonstran Sudan turun ke jalan pada Kamis (31/10.2019) di Kota Khartoum, dan mendesak pemerintahan baru membubarkan partai presiden terguling Omar al-Bashir.

Aksi mereka dilakukan dengan cara berkumpul di luar gedung Kementerian Kehakiman sambil memegang bendera Sudan dan spanduk untuk menuntut pembubaran Kongres Nasional.

baca juga :Pemimpin militer Sudan mengaku gagalkan sejumlah usaha kudeta

PM Ethiopia temui oposisi dan militer Sudan

Oposisi dan militer Sudan sepakati masa peralihan tiga-tahun

Mereka juga menyerukan tindakan terhadap para pejabat Sudan yang menggunakan kekuatan terhadap protes damai pada Juni, yang menewaskan 63 orang dan melukai ratusan orang lagi.

Kekuatan bagi Koalisi Perubahan dan Kebebasan Sudan, badan oposisi yang memimpin protes tersebut, menganggap Dewan Militer Sudan bertanggung jawab atas pembunuhan itu.

Pada 21 Agustus, masa peralihan baru 39 bulan dimulai di Sudan dan akan berakhir dengan pemilihan umum. Perkembangan itu dicapai sebagai hasil dari kesepakatan antara Pasukan bagi Koalisi Perubahan dan Kebebasan Sudan dan Dewan Militer Sudan.

Tercatat aksi yang dilakukan berbulan-bulan menimbulkan kerusuhan dan memaksa pemimpin lama al-Bashir mengakhiri 30-tahun kekuasaannya pada April lalu. (*)

Editor : Edi Faisol

Related posts

Leave a Reply