Arab Saudi usir nelayan Iran dari perairannya

Papua, raja Arab
Ilustrasi Putra Mahkota Arab Saudi, pixabay.com

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Kairo, Jubi  – Arab Saudi memaksa tiga perahu warga Iran keluar dari perairannya pada Kamis, (25/6/2020) setelah melepaskan tembakan peringatan. Juru bicara penjaga perbatasan Saudi mengatakan  perahu-perahu warga Iran itu menolak berhenti setelah memasuki perairan Saudi meskipun sudah diperingatkan berkali-kali.

Read More

“Ini yang memaksa otoritas Saudi melepaskan tembakan peringatan,” kata otoritas juru bicara Arab Saudi, Sabtu, (29/6/2020).

Baca juga : Koalisi pimpinan Arab Saudi dikeluarkan dari daftar hitam PBB

Reformasi sektor hukum, Arab Saudi juga hapus hukuman mati untuk anak

Arab Saudi bakal hapus hukuman cambuk

Pejabat di provinsi Bushehr di Teluk kepada media mengatakan penjaga pantai Saudi melepaskan tembakan ke arah para nelayan Iran yang melenceng memasuki perairan Saudi, meski laporan awal mengatakan tak ada nelayan yang terluka.

Laporan Iran itu mengatakan para nelayan itu melaut pada 21 Juni untuk satu perjalanan selama 10 hari. Laporan itu tak menyebut kapan perjumpaan dengan penjaga pantai itu terjadi. Belum jelas apakah dua laporan itu merujuk pada insiden yang sama. (*)

Editor : Edi Faisol

 

Related posts

Leave a Reply