Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura, Ni Nyoman Sri Antari, mengatakan 13 pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di Kota Jayapura sudah terakreditasi.
“Sudah semua. Sudah 100 persen. Delapan madya dan lima utama. Dalam proses akresitasi sudah dilakukan penggalangan komitmen dan pelayanan kepada masyarakar,” ujar Ni Nyoman di Kantor Wali Kota Jayapura, Senin (6/1/2020).
Dikatakan Ni Nyoman, akreditasi puskesmas untuk meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat guna meminimalisasi keluhan masyarakat terkait layanan kesehatan.
“Pelayanan 24 jam ditingkatkan. Pelayanan dokter spesialis pada 13 puskesmas juga ditingkatkan sehingga pelayanan maksimal. Puskesmas yang sudah diakredirasi karena manajemen puskesmas yang baik, penyelenggaraan program kesehatan,” jelas Ni Nyoman.
Wali Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano, mengatakan dengan terakreditasinya 13 puskesmas semua pasien yang datang ke puskesmas dapat terlayani dengan baik. Salah satunya mulai dari antrian di loket hingga pengambilan obat.
“Pelayanan di puskesmas harus terus ditingkatkan. Pelayanan kepada masyarakat harus dengan tulus dan sunggung-sungguh. Lakukan kerjasama dengan staf dengan baik maka pasti hasilnya baik,” ujar Tomi Mano.
Wali Kota Tomi Mano berharap angka kematian ibu dan anak yang dilayani di puskemas semakin berkurang dengan adanya standar akreditasi untuk menjamin mutu pelayanan memuaskan kepada masyarakat.
“Saya percaya para kepala puskesmas dan stafnya sudah melaksanakan pekerjaannya untuk melayani masyarakat sehingga masyarakat sehat,” ujar Tomi Mano. (*)
Editor: Dewi Wulandari
