Yogyakarta larang warganya main di pantai hingga Kamis

Papua, Ombak
Ilustrasi, gelombang atlantik, pixabay.com

Papua No. 1 News Portal | Jubi,

Jakarta, Jubi – Masyarakat Yogyakarta dilarang bermain air di pantai selatan kawasan setempat mulai Selasa hari ini hingga Kamis (13/8/2020) besok. Larangan itu terkait perkiraan terjadi gelombang laut yang tingginya mencapai empat meter.

Read More

“Wisatawan jangan mandi di laut atau bermain di bibir pantai,” kata Kepala Stasiun Klimatologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG Yogyakarta, Reni Kraningtyas, Minggu, (9/8/2020).

Baca juga :BMKG ingatkan ancaman gelombang tinggi dan banjir rob di pantai utara Jawa

BBMKG: Waspada gelombang tinggi di Papua dan Papua Barat

Waspadai gelombang tinggi di wilayah Papua

Ia mengimbau wisatawan dan nelayan yang beraktivitas di pesisir pantai selatan Yogyakarta mewaspadai gelombang tinggi tersebut, apa lagi kondisi gelombang laut di pantai selatan cenderung fluktuatif pada musim kemarau.

Menurut dia, meski masuk kategori tinggi, tinggi gelombang laut pada tanggal 9 dan 10 Agustus 2020 justru mengalami penurunan dibandingkan hari sebelumnya dengan rata-rata 2,5 hingga 3,5 meter. “Namun bisa naik pada Selasa sampai Kamis mencapai empat meter,” kata Reni menjelaskan.

Ia juga mengimbau para nelayan agar tidak melaut untuk sementara waktu dan menambatkan kapal mereka di tempat yang aman. “Perhatikan imbauan dan arahan dari petugas SAR di sekitar pantai,” katanya. (*)

Editor : Edi Faisol

Related posts

Leave a Reply