Waspadai hama tanaman musiman, ini saran petugas pertanian

Ilustrasi, serangga, pixabay.com

Petani perlu melakukan pergiliran varietas dengan jarak tanam yang lebar atau bisa dengan metode jajar legowo untuk memudahkan pengamatan dan juga pengendalian.

 

Read More

Papua No. 1 News Portal | Jubi ,

Purwokerto, Jubi – Petani di Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, diimbau mewaspadai hama wereng batang coklat pada saat musim hujan karena dikhawatirkan dapat menyebabkan gagal panen.

“Hama yang perlu diwaspadai pada musim hujan ini adalah wereng batang coklat,” kata Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan-Pengamat Hama Penyakit wilayah Kecamatan Sumbang dan Kembaran, Kabupaten Banyumas, Nur Ahmad, Jumat, (1/2/2019).

Hama itu dinilai bisa menyebabkan puso atau gagal panen, juga pembawa penyakit kerdil rumput dan penyakit kerdil hampa.

“Perkembangan wereng batang coklat atau WBC sangat dipengaruhi oleh kelembaban yang tinggi, kelembaban ini bisa disebabkan oleh curah hujan, keadaan air sawah dan juga kerapatan tanaman,” kata Ahmad menjelaskan.

Ia menyarankan upaya pencegahan bisa dilakukan dengan menanam padi varietas unggul tahan wereng, namun jika varietas tersebut ditanam secara terus menerus dalam beberapa musim dan dalam skala yang luas, ketahanannya juga bisa patah.

Dengan begitu petani perlu melakukan pergiliran varietas dengan jarak tanam yang lebar atau bisa dengan metode jajar legowo untuk memudahkan pengamatan dan juga pengendalian.

“Selain itu, bisa juga dengan pengairan berselang agar kelembaban di sekitar tanaman terjaga dan pemupukan berimbang, disarankan sekali tidak berlebihan dalam penggunaan pupuk urea,” katanya.

Tak kalah penting ia menyarankan pengamatan tanaman secara berkala untuk mengetahui perkembangan tanaman dan kemungkinan adanya hama. Paling tidak seminggu sekali untuk mengetahui perkembangan populasi baik WBC maupun musuh alami. (*)

Sumber : Antara

Editor : Edi Faisol 

Related posts

Leave a Reply