Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Warga Kabupaten Paniai, terutama wilayah perkotaan seperti Madi dan Enarotali, akan segera menikmati layanan jaringan telekomunikasi selular 4G dari Telkomsel. Layanan sambungan internet yang lebih cepat itu diperkirakan sudah dapat digunakan warga Paniai sebelum 17 Agustus 2021.
Saat ini, pemancar jaringan 4G tengah dipasang di Base Transceiver Station atau BTS yang ada di Madi dan Enarotali. Bupati Paniai, Meki Nawipa menyatakan pihaknya membangun BTS atas rekomendasi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) melalui koordinasi dengan anggota DPR RI Daerah Pemilihan Papua, Yan Permenas Mandenas.
“Saya pastikan, sebelum tanggal 17 Agustus, [warga] sudah bisa nikmati jaringan internet 4G di Paniai. Pemerintah Kabupaten Paniai dan warga Paniai berterima kasih kepada Yan Mandenas, anggota DPR RI dari Papua, atas kerja kerasnya sehingga jaringan internet 4G akan tersedia di Paniai,” ujar Nawipa saat dihubungi Jubi melalui panggilan telepon pada Sabtu, (24/7/2021).
Baca juga: IGD RSUD Paniai dikhususkan layani emergency pasien program TB dan HIV
Menurut Nawipa, ada sekitar 200 BTS di Paniai yang sedang dipasangi perangkat jaringan 4G. “[Pemancar jaringan] 4G sudah mulai dipasang tiang dan tarik kabelnya dari Madi ke Enarotali. Setelah itu akan diaktifkan [layanan] 4G. Nanti sampai di Enarotali baru diaktifkan,” katanya.
General Manager Telkom Wilayah Papua Barat, Djoni menyatakan jaringan Telkomsel 4G di Paniai akan kuat, karena menggunakan dua jalur. “Ada fiber optic yang terkoneksi dari Timika dan juga Nabire. Kalau ada halangan di [jaringan] fiber optic utara Papua, Paniai tidak akan ada kendala, karena jaringan dari Timika masih bisa [digunakan sebagai] back up. Begitu juga sebaliknya,” katanya.
Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Gerindra, Yan Permenas Mandenas mengatakan ia memiliki kewajiban untuk memperjuangkan kebutuhan warga di Papua. “Saya sebagai anggota DPR RI dari Papua. Tugas utama saya wajib laksanakan. Kami sudah kerja untuk tiga Kabupaten di Meepago, yaitu Paniai, Deiyai dan Dogiyai,” ujar Mandenas. (*)
Editor: Aryo Wisanggeni G