Papua No. 1 News Portal | Jubi
Sentani, Jubi – Sejumlah warga masyarakat dari Kampung Adat Yoboi yang mengungsi ke Kampung Kehiran sejak banjir bandang 16 Maret lalu, mulai kembali ke kampung mereka setelah air Danau Sentani mulai surut.
Warga yang kembali ke rumah mereka, mulai membersihkan dan membenahi rumah mereka yang sebulan lebih terendam air.
“Tinggi rumah di kampung ini tidak sama, ada yang lebih tinggi sehingga ketika air surut, lantai rumah mereka bisa dibersihkan. Tetapi banyak juga yang masih terendam,” kata Hanny, seorang warga Kampung Yoboi, saat ditemui di Sentani, Selasa (23/4/2019).
Hanny mengatakan jika tidak terjadi hujan beberapa hari ke depan, permukaan air Danau Sentani akan turun drastis dan masyarakat pasti bisa kembali ke rumah mereka masing-masing.
“Di Kampung Yoboi, jembatan di depan pendopo sudah terlihat lantainya. Ada sejumlah rumah yang juga lantainya sudah dibersihkan. Tinggal rumah-rumah yang berada pada posisi rendah yang masih terendam,” ungkapnya.
Sementara itu, Alberth Tokoro, warga Kampung Yoboi, mengatakan mayoritas kondisi rumah di Kampung Yoboi di posisi sangat rendah, sehingga naiknya permukaan air Danau Sentani sebulan lalu membuat rumah-rumah itu terendam.
“Setelah kering, kondisi rumah pasti tidak sekuat sebelumnya. Karena kondisi tiang rumah dan lantai yang terendam air membuat tiang rumah jadi kropos dan busuk,” ungkapnya. (*)
Editor: Dewi Wulandari