Papua No.1 News Portal | Jubi
Sentani, Jubi – Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Jayapura masih terjadi hingga sekarang. Tercatat dari 19 distrik, ada tiga distrik memiliki angka positif paling tinggi yakni Distrik Sentani yang sampai 7 Maret 2022 berdasarkan data Tim Gugus Tugas ada sebanyak 579 kasus, disusul Distrik Waibhu sebanyak 203 kasus, dan Distrik Nimbokrang sebanyak 130 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, Khairul Lie mengatakan, para pakar epidemiologi telah memprediksi bahwa pada 2022 ini, tantangan terberatnya adalah munculnya varian baru Omicron yang memiliki kecepatan penyebarannya mencapai 70 kali lebih cepat, dari varian-varian Covid sebelumnya.
Lie mengatakan, terjadi peningkatan awal dari perjalanan orang yang menggunakan transportasi laut atau pelabuhan, hasil skrining petugas saat itu mencapai 40 orang. Dari 40 orang tersebut penyebarannya masif secara lokal di dalam keluarga.
“Klaster lokal ini yang berkembang terus ke klaster pelayan publik, klaster kampus, klaster sekolah hingga klaster kantor pemerintahan,” ujar Khairul di Sentani, Selasa (8/3/2022).
Dikatakan, untuk pengawasan di pintu-pintu masuk dan keluar fasilitas pelayanan publik seperti bandar udara dan pelabuhan, dilakukan sesuai SOP yang berlaku, baik dari luar Papua yang masuk maupun yang keluar dari Papua.
Hanya saja, kata dia, untuk yang lokal di Papua ini masih sulit diatasi. Proses keluar masuknya secara lokal dirasa lebih padat dibandingkan keluar dari Papua.
“Ketika di sini kami perketat dalam hal pemeriksaan kesehatan, di daerah lain justru lebih mudah untuk proses keluar masuknya,” ucap Lie.
Peningkatan kasus, lanjut Kahirul, hingga 7 Maret 2022 untuk Bed Occupation Rate (BOR) pada ruangan ICU belum ada pasien, dan untuk rawat inap 37,5 persen, lima pasien sedang dirawat, dan total pasien positif hingga saat ini sebanyak 4.189 pasien, lalu 3.809 pasien telah sembuh total.
“Setelah pemeriksaan, pasien lebih banyak melakukan isoman dan dilaksanakan dengan penuh kesadaran. Sementara vaksinasi bagi lansia dan anak sedang berjalan hingga saat ini,” kata Khairul.
Sementara itu, Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw mengatakan masyarakat di Distrik Nimbokrang harus lebih serius menghadapi virus Covid dan varian baru yang sedang berkembang. Hal yang sama juga wajib dilakukan di Distrik Sentani yang sebagai pintu masuk dan keluar.
“Distrik Nimbokrang yang jauh dari kota, angkanya bisa melewati beberapa distrik di perkotaan seperti Sentani Timur dan Sentani Barat Moi. Tetapi hal ini menjadi perhatian serius kita semua, untuk lebih waspada dan disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan,” ujarnya. (*)
Editor: Kristianto Galuwo