Sejak Januari, RSUD Jayapura kehabisan belasan jenis obat

Papua No. 1 News Portal | Jubi ,

Jayapura, Jubi – Sejak Januari 2018 hingga kini, sedikitnya 13 jenis obat di RSUD Jayapura habis. Saat Ketua Komisi V DPR Papua yang membidangi kesehatan, Yan Permenas Mandenas melakukan sidak ke RSUD Dok II, Senin (20/8/2018), salah seorang staf apotek RSUD Dok II Jayapura, Tien mengatakan, beberapa peralatan dan jenis obat yang habis itu di antaranya selang cuci darah, obat batuk, obat pilek, vitamin C ambalum, dan obat darah tinggi.

"Dulu kami menyarankan pasien ke beberapa apotek yang bekerjasama, di antaranya Kimia Farma. Namun lantaran kini utang RSUD di apotek itu cukup besar dan belum dibayar, sehingga kini Kimia Farma menolak. Terpaksa pasien harus mencari obat sendiri di luar rumah sakit," kata Tien.

Penanggung jawab gudang obat RSUD Jayapura, Andrefina Jafiera Karma mengatakan hal yang sama. Katanya, tahun lalu anggaran obat untuk RSUD Jayapura senilai Rp 8 miliar, namun tahun ini hanya Rp 2 miliar.

"Tiga apotek sudah tak mau kerjasama lagi karna masih ada utang. Makanya kami minta DPR Papua mendorong agar hutang itu dilunasi supaya ke depannya ketersediaan obat tak lagi ada masalah," ucap Andrefina Jafiera Karma.

Sementara Ketua Komisi V DPR Papua, Yan Permenas Mandenas mengatakan, anggaran untuk RSUD Jayapura tiap tahun naik. Tahun ini mencapai Rp 200 miliar lebih, namun masalah di rumah sakit milik Pemprov Papua itu tak pernah selesai.

"Semua yang ada dalam manajemen perencaan ini harus dirombak. Kami akan minta itu, karena kami mensinyalir perencanaan dan pengeluaran tak beres," kata Mandenas.

Menurutnya, mereka yang melakukan perencanaan dan mengelola keuangan harus benar-benar orang profesional, yang tak punya kepentingan dengan pihak lain di dalam  RSUD Jayapura. 

"Kalau dibilang uang kurang, anggaran selama ini dikemanakan. Alasannya selalu anggaran terbatas, makanya jangan bikin pengadaan peralatan yang tak dibutuhkan. Saya cek ada peralatan yang tak sesuai rekomendasi dokter," ucapnya. (*)

Related posts

Leave a Reply