Papua No. 1 News Portal I Jubi,
Sentani, jubi – Rumah biliar Score 88 terletak di bilangan Abepura, menggelar kejuaraan biliar dari tanggal 8 sampai 13 Agustus 2017.
“Pertandingan biliar untuk kategori master dan pemula ini dilaksanakan dalam rangka ulang tahun Score yang ke-2,” kata Alex, selaku manajer Score 88.
Alex menjelaskan para peserta yang ambil bagian pada kejuaraan biliar ini, tidak hanya dari Jayapura dan sekitarnya, tetapi para pebiliar dari luar daerah seperti Nabire dan lain-lain, siap ikut meramaikan.
“Untuk peserta sendiri tidak hanya dari Jayapura. Ada dari Sorong, Nabire dan hampir kabupaten di Papua, mengirimkan perwakilannya ikut kejuaraan ini,” katanya merinci.
Jumlah peserta sendiri, kata Alex untuk kelompok master dan kelas pemula, belum bisa dipastikan totalnya, sebab masih ada peserta yang mendaftar untuk ikut.
“Hari ini kita masih belum tentukan total jumlah peserta, karena banyak masih belum daftar. Untuk sementara ini kurang lebih sekitar 20-30 orang,” ujarnya.
Hadiah yang diperebutkan juara pertama kelas master mendapat uang tunai Rp10 juta. Kelas pemula juara pertama terima uang pembinaan Rp5 juta.
Ia berharap atlet-atlet biliar Papua ini perlu diurus dengan baik dalam menyalurkan bakat dan talenta. “Anak Papua memiliki banyak talenta dalam bidang olahraga, namun tidak di dukung dengan baik,” akunya.
Deki Mote, salah satu atlit biliar yang perna membawa nama Kabupaten Deiyai di PON di Jawa Barat tahun lalu mengatakan, ia mengikuti lomba ini tanpa dukungan sponsor dari siapa-siapa. Dia kumpul uang demi mengikuti lomba yang digelar Score 88.
“Saya kemarin main dari Kabupaten Deiyai, tapi sekarang tidak, karena tidak ada respon dari daerah setempat. Sekarang saya main ini dengan uang pribadi dan main atas nama klub Koteka biliar,” kata Deki Mote. (*)
