Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jakarta, Jubi – Sebanyak 1.039 warga binaan pemasyarakatan (WBP) di Banten akan menjadi relawan uji coba vaksin Covid-19. Kesiapan warga lapas menjadi relawan tersebut diapresiasi Wakil Gubernur Banten, Andhika Hazrumy. “Tentu saya sangat bangga dengan kesiapan para relawan ini. Karena info Pak Kakanwil (Kemenkumham Banten) tadi Banten termasuk yang pertama memiliki relawan (WBP) ini,” kata Andhika Hazrumy, Senin (17/8/2020).
Baca juga : Lapas Sukamiskin: belum ada Napi Tipikor terindikasi Covid-19
Hadapi Covid-19, Presiden Jokowi pastian Napi korupsi tak dibebaskan
Seorang petugas Lapas daerah ini positif Covid-19
Meski tak banyak dijelaskan bagaimana kesiapan dan prosedur uji vaksin Covid-19 yang akan dilakukan kepada para WBP itu. Andika menyebut Banten sudah keluar dari wilayah episentrum penularan virus Corona. Tercatat daerah itu menduduki posisi ke-13 nasional dalam hal penyebaran covid-19. “Meski begitu kita masih terus harus waspada dan berhati-hati, karena tidak menutup kemungkinan peringkat kita akan kembali naik dan petanya kembali masuk zona merah kalau kita tidak disiplin,” kata Andhika menjelaskan.
WBP di Banten yang mendapatkan remisi kemerdekaan 17 Agustus berjumlah 5.512 orang, yang langsung menghirup udara bebas sebanyak 153 orang. 153 orang di antaranya bebas langsung. Dengan kapasitas maksimal lima ribuan warga binaan, saat ini jumlah warga binaan kami mencapai 10 ribuan. (*)
CNN Indonesia
Editor : Edi Faisol
