Papua No. 1 News Portal | Jubi
Ouagadougou, Jubi – Kelompok militan di Burkina Faso menyerang salah satu pasar ternak dan sebuah konvoi kemanusiaan sehingga menyebabkan sedikitnya 35 orang tewas. Pernyataan pemerintah pada Minggu, (31/5/2020) menyebutkan kekerasan pada Sabtu, (30/5/2020) menyoroti ketidakstabilan mendalam di wilayah Burkina Faso, yang memerangi kelompok bersenjata terkait al-Qaida dan ISIS sejak 2017.
Sebanyak 25 orang tewas dan sejumlah lainnya terluka dalam serangan di pasar desa Kompienga, sementara lima sipil dan lima polisi militer juga tewas di dekat desa Foube.
Baca juga : Serangan Senin malam di Nigeria tewaskan 70 tentara
Serangan Boko Haram di Nigeria tewaskan 30 orang
Puluhan warga sipil tewas dalam serangan di pasar Burkina Faso
Kelompok bersenjata “menargetkan konvoi kemanusiaan yang baru kembali dari desa Foube usai mendistribusikan pasokan. Sebanyak 20 orang lainnya mengalami luka dalam serangan konvoi.
Tak ada kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas peristiwa tersebut. Namun dalam setahun belakangan di negara Sahel tersebut terdapat ratusan orang tewas dan lebih dari setengah juta orang menyelamatkan diri dari kekerasan, yang juga memicu ketegangan etnis dan agama.
Peristiwa berdarah itu menyusul kematian 15 orang pada Jumat dalam serangan konvoi pedagang di Burkina Faso utara. (*)
Editor : Edi Faisol
