Papua No. 1 News Portal I Jubi,
Ouagadougou, Jubi – Serangan Kelompok bersenjata tak dikenal menewaskan sedikitnya 11 tentara dan melukai delapan orang lainnya di wilayah Est di Burkina Faso.
Kantor berita Antara mengutip dari Reuters menyebut wilayah serangan itu menjadi salah satu tempat yang semakin tidak aman lantaran kelompok-kelompok yang berafiliasi dengan Al Qaida dan ISIS berupaya merebut kendali wilayah-wilayah yang dulunya damai di kawasan Sahel Tengah di Afrika Barat.
Baca juga : Presiden Burkina Faso pecat perdana menteri ketika kekacauan mendera
Serangan di Burkina Faso tewaskan 80 orang
Presiden Burkina Faso janjikan reformasi militer
Sejulah sumber tidak memberikan informasi lebih lanjut mengenai serangan terbaru tersebut dan belum ada pernyataan langsung dari pemerintah terkait.
Tercatat negara itu dikuasai junta militer yang sebelumnya merebut kekuasaan lewat kudeta terhadap Presiden Roch Kabore pada Januari. Junta menyalahkan presiden lantaran gagal mencegah lonjakan kekerasan oleh kelompok milisi yang telah menewaskan ribuan orang dan memaksa lebih dari 2 juta orang meninggalkan rumahnya di Sahel. (*)
Editor : Edi Faisol