Papua No.1 News Portal | Jubi
Jakarta, Jubi – Seorang pria berinisial D, 56 tahun ditangkap karena melemparkan bom molotov ke masjid Al-Istiqomah Cengkareng, Jakarta Barat. Ia tertangkap karena jaket belakang pelaku sempat terkena percikan api dari bom yang dilemparkannya.
“Karena dia lempar dan terkena tembok, jadi sebagian cipratan api mental ke badan pelaku. Warga menangkap pelaku dan menyiramkan air,” ujar seorang jamaah Masjid Al-Istiqomah, Murjani, Minggu, (27/12/2020).
Baca juga : Seorang imam masjid diserang teman sendiri usai sholat
Jamaah masjid Al Askar Bucend II Entrop batal laksanakan salat Jumat
Takbiran masjid di Jakarta tidak boleh dilakukan lebih dari lima orang
Pelaku ditangkap kurang dari 50 meter dari lokasi tersebut. Dia sempat dihakimi massa sebelum diserahkan di Sekretariat Masjid Al-Istiqomah. Namun saat diinterogasi jamaah, pelaku malah menjawab asal-asalan.
Murjani mengaku pada saat kejadian sedang menuju masjid untuk menjalankan salat Isya berjamaah. Namun saat hendak masuk di lingkungan masjid dia melihat benda melayang. Benda tersebut dilemparkan oleh seorang pria yang mengendarai motor. Benda itu menimbulkan api yang jatuh ke halaman masjid.
Beberapa warga yang sedang mengambil air wudhu sempat berlarian panik melihat api tersebut. “Api tersebut saya siram. Untungnya benda tersebut terpental tembok menara dan jatuh di halaman,” ujar Murjani menjelaskan.
Sementara itu, motor yang terparkir di dekat percikan api tersebut dapat terselamatkan sehingga tidak ikut terbakar.
Aksi pria asal Jatimulya, Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten, tersebut cepat diketahui warga dan jamaah masjid, kemudian mengelak saat diinterogasi ramai-ramai.
Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat Komisaris Teuku Arsya Khadafi, mengatakan pelaku sudah ditahan oleh personel Polsek Cengkareng.
“Akan ditangani Polres Metro Jakarta Barat,” ujar Khadafi.
Tercatat rekaman kamera pengintai CCTV yang beredar di media sosial Instagram @jakarta.terkini, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 19.39 WIB. (*)
Editor : Edi Faisol