Pengusaha ini justru tawarkan pekerjaan untuk pencuri yang membobol restorannya

Ilustrasi pencuri. Jubi/Pixabay.com

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jakarta, Jubi – Seorang yang gagal membobol restoran justru ditawari pekerjaan oleh korbanya, dengan pertimbangan menyebarkan kebaikan di Hari Paskah. Pemilik restoran Carl Wallace, memutuskan untuk menawarkan pekerjaan kepada perampok pada Sabtu Paskah, yang juga bertepatan dengan ulang tahun sang pemilik ke-45.

Read More

Tercatat perampokan itu terjadi di Augusta, Georgia, sekitar pukul 4 pagi. Pemilik restoran bernama Carl Wallace memergoki seorang pria dengan hoodie mendobrak masuk ke restoran Wallace, Diablo’s Southwest Grill, dengan melempar batu bata ke kaca.

Namun pencuri itu tidak mendapat apa-apa karena tidak ada uang di mesin kasir.

“Dalam 45 detik, dia kembali ke pintu depan…tidak ada uang yang diambil,” kata Wallace, dikutip dari Sky News, Kamis, (8/4/2021).

Baca juga : Bocah 12 tahun menjadi tersangka perampasan empat mobil, ia dilengkapi senjata

Paus Fransiskus sebut mafia meraih keuntungan saat Pandemi Covid-19 

RUU tambah wewenang Kepolisian Fiji khawatirkan masyarakat 

Wallace mengaku awalnya marah dan frustrasi, dan ingin menelepon polisi, tetapi dia sadar hari itu adalah Hari Paskah dan.

“Kami bangun di tengah malam, harus lari ke toko, membereskan kekacauan besar, dan tergesa-gesa membuka kembali toko pada pukul 11,” kata Wallace.

Namun hal itu membuat ia sadar, Wallace berpikir perampok yang membobol restoranya orang benar-benar tidak melakukan pekerjaan dengan baik. “Pasti ada jalur karier lain untuk orang ini,” kata Wallace menambahkan.

Ia justru merasa tak enak pada perampok yang dinilai mempertaruhkan nyawanya, masuk penjara, dan dia tidak mendapatkan satu sen pun.

“Saya adalah orang yang percaya bahwa segala sesuatu terjadi karena suatu alasan…kita semua hanya satu pilihan yang baik dari kehidupan yang sama sekali berbeda,” katanya.

Wallace mengunggah foto-foto perampokan di Facebook restorannya, bersama dengan nomor teleponnya, dan meminta perampok itu agar melamar pekerjaan padanya.

“Tidak ada polisi, tidak ada pertanyaan. Mari kita duduk dan berbicara tentang bagaimana kami dapat membantu Anda dan memperbaiki jalan yang Anda lalui,” katanya.

Unggahan itu viral dan pemilik toko lain menghubungi Wallace, mengatakan mereka juga dirampok oleh orang yang sama. Tetapi Wallace tetap berharap perampok itu menghubunginya dan melamar pekerjaan agar bisa ke jalan yang benar.

Wallace, yang memiliki sejumlah bisnis di Georgia, Carolina Selatan dan Alabama, mengatakan dia ingin “memutus lingkaran setan” tindakan si perampok, The Belfast Telegraph melaporkan. (*)

Editor : Edi Faisol

Related posts

Leave a Reply