Pelatih Bali United beri dukungan dan meyakini Persipura tak akan terdegradasi

Papua
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco / Bali United FC

Papua No.1 News Portal | Jubi

Jayapura, Jubi – Posisi Persipura Jayapura kian terpuruk di zona degradasi usai kalah telak dari Bali United dengan skor 4-1 dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2021, Kamis (24/2/22) malam. 

Walau begitu, dukungan dari sejumlah pihak berdatangan. Satu di antaranya dari pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco. Ia yakin Persipura tak akan terdegradasi.

Read More

Pelatih berkebangsaan Brasil itu optimis tim Mutiara Hitam masih akan bertahan di kompetisi Liga 1. Alasannya, Persipura punya banyak pemain bagus dan punya mental sebagai tim yang kuat.

Teco sendiri tak menampik, Persipura merupakan salah satu tim terkuat di persepakbolaan Indonesia. Apalagi, beberapa pemain di skuad Persipura kerap menjadi langganan tim nasional Indonesia.

“Persipura adalah tim yang sudah banyak mencetak banyak pemain bagus, dan kita semua tahu bahwa orang Papua bermain sepak bola dengan kualitas dan pemain mereka sering memperkuat timnas Indonesia. Dan saya pikir mereka bisa keluar dari zona degradasi,” kata Teco usai laga Persipura vs Bali United.

Pelatih yang mempersembahkan gelar juara Liga Indonesia 2018 bagi Persija Jakarta itu juga mengatakan, kompetisi Liga 1 masih membutuhkan klub kuat dari Papua seperti Persipura.

“Saya pikir di kompetisi liga 1 ini kita masih butuh tim yang kuat dari Papua dan kita sudah tahu stadion baru mereka di sana (Stadion Lukas Enembe), sangat bagus, dan saya pikir kalau liga berjalan seperti biasa kita juga akan bermain di sana,” ujar Teco.

Walau Bali United menang mudah atas Persipura yang menurunkan mayoritas pemain muda, namun Teco tetap menilai Persipura sebagai lawan yang sulit.

“Saya sendiri tidak melihat pemain muda ataupun senior tapi pemain profesional. Saya lihat mereka sebagai sebuah tim profesional,” pungkasnya.

Persipura Jayapura ibaratkan sudah jatuh tertimpa tangga. Di tengah upaya mereka untuk menyelamatkan diri dari zona degradasi, skuad Mutiara Hitam imalah harus kehilangan banyak pemainnya karena terpapar Covid-19.

Alhasil, Persipura hanya bermain dengan mayoritas pemain muda ketika berhadapan dengan Bali United, Kamis (24/2/22) malam, yang membuat mereka kalah telak dengan skor 4-1.

Lebih dari 10 pemain mereka absen karena Covid-19 dan cedera. Mereka di antaranya Ferinando Pahabol, Ian Louis Kabes,  Nelson Alom, Ramai Rumakiek, Doni Monim, Ricardo Salampessy, Israel Wamiau, Ramiro Fergonzi, Fridolin Yoku, Muhammad Tahir, Hedipo Gustavo, Jhonny Tagi, Ricky Kayame dan Alphons Migau.

Sang pelatih, Angel Alfredo Vera pun kebingungan harus berbuat apa dengan kondisi timnya yang kehilangan banyak pemain. Yang bisa ia lakukan saat ini ialah memanfaatkan pemain yang tersisa dalam tim.

“Semua pemain yang absen lagi covid sekarang, dan saya tidak tahu harus bikin apa karena kompetisi harus jalan, dan kita tidak bisa bikin apa-apa dan kita akan maksimalkan pemain yang kita punya sekarang,” ujar Alfredo Vera. 

Saat ini Persipura masih berada di peringkat ke-16. Kekalahan dari Bali United membuat mereka menjauh dari zona aman dan telah berjarak empat poin dari Barito Putera di peringkat ke-15. (*)

Editor: Edho Sinaga

 

Related posts

Leave a Reply