Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Atlet tenis lapangan Aldila Sutjiadi mengatakan persiapan mental dan strategi yang matang merupakan kunci sukses dalam memenangkan pertandingan.
“Semua itu didapat melalui latihan dan kerja keras agar bisa menampilkan permainan dengan performa terbaik,” ujar Aldila di arena Tenis Sian Soor di Kantor Wali Kota Jayapura, Kamis (7/10/2021).
Aldila, peraih medali emas nomor ganda campuran Asian Games 2018, mengatakan bila masih merasa ada yang kurang dan tidak yakin mengenai performa di lapangan, tandanya masih belum siap.
“Padahal, persiapan mental sebelum pertandingan menjadi dalah satu bagian paling penting bagi atlet tenis profesional,” ujar Aldila.
Persiapan mental dan strategi yang matang itu dibuktikannya dalam perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Setiap pertandingan selalu dimenangkannya.
Seperti yang terjadi di babak final tenis lapangan di nomor tunggal putri saat bentrok dengan atlet peraih medali emas di kejuaraan Australia Terbuka Junior 2016, yang saat ini memperkuat tim tenis Papua, Priska Madelyn Nugroho.
“Saya rasa untuk bisa memenangkan pertandingan ini sangat penting, karena saya harus melawan tuan rumah tapi saya sudah siap mental dan strategi dengan bermain point by point,” ujar Aldila.
Dikatakan Aldila, di PON XX Papua ia menargetkan tiga emas, yaitu di nomor tunggal putri, nomor ganda putri, dan nomor ganda campuran.
“Saya senang bisa menyumbangkan emas untuk Jawa Timur sehingga mempertahankan emas selama lima tahun yang sudah saya raih,” ujar Aldila.
Pada kesempatan ini, Aldila memuji Priska Madelyn Nuhroho yang sudah bermain bagus sehingga memberikan perlawanan dan menegangkan dengan skor 6-4 dan 7-5.
“Tentunya dia (Priska) salah satu atlet junior yang akan bermain bagus ke depannya. Saya berharap banyak petenis Indonesia yang bisa bermain bagus baik nasional maupun internasional,” ujar Aldila.
Baca juga: Tenis PON Papua: Gagal raih emas, Priska Madelyn minta maaf
Pelatih tim tenis putri Papua, Yovi Arifdha, mengatakan setelah pelaksanaan PON XX Papua, langsung menjadwalkan evaluasi terutama pada mentalitas pemain sehingga bermain lebih baik lagi.
“Saya berharap ke depannya atlet-atlet Papua semakin baik dan memiliki mental juara yang selalu siap tanding,” ujar Yovi. (*)
Editor: Dewi Wulandari
