Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Mahasiswa Universitas Sains dan Teknologi Jayapura berterima kasih kepada negara-negara Pasifik yang sudah membahas masalah Papua di tingkat Pasific Islands Forum (PIF).
Hal itu terlontar dalam aksi unjuk rasa yang digelar di halaman kampus tersebut, Senin, 19 Agustus 2019.
Ketua BEM USTJ Jayapura, Alexander Gobay kepada Jubi mengatakan, sudah saatnya masalah Papua menjadi masalah negara-negara Melanesia untuk di bawah ke meja PBB karena West Papua merupakan bagian dari Melanesia bukan Melayu.
“ Terimakasih kepada PIF yang telah menyetujui draft resolusi hak penentuan nasib sendiri yang telah diajukan oleh Vanuatu,”.
Pada aksi itu, mahasiswa juga menutuk keras tindakan represif, persekusi dan rasisme yang dilakukan aparat TNI-Polri, warga dan sejumlah ormas terhadap mahasiswa Papua di Semarang, Surabaya dan Malang.
Pada aksi itu, BEM USTJ mengeluarkan pernyataan sikap yakni:
Segera tarik militer dari Kabupaten Nduga
West Papua siap menjadi pemasok iklim Dunia
Mengutuk intimidasi dan rasis terhadap mahasiswa Papua dan
Penentuan nasib sendiri bagi bangsa Papua
PBB segera mengatasi masalah di West Papua. (*)
Editor: Syam Terrajana
