LMRI: PON tahun 2020 di Papua harus tanpa sampah

Komandan LMRI bersama anggotanya saat membersihkan sampah di Pasar Pharaa - Jubi/Engel Wally
Komandan LMRI bersama anggotanya saat membersihkan sampah di Pasar Pharaa – Jubi/Engel Wally

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Sentani, Jubi – Komandan Lembaga Misi Reclaseering Republik Indonesia (LMRI) Provinsi Papua, Imam Syafei, mengatakan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020 di Papua harus bebas dari sampah.

Read More

Hal ini dikatakan Imam saat pihaknya membersihkan tumpukan sampah di Pasar Pharaa Sentani, Kamis (13/6/2019).

Menurutnya, Kabupaten Jayapura adalah rumah kita bersama, tempat di mana pusat pelaksanaan dan penutupan PON 2020 akan berlangsung. Oleh sebab itu, semua tempat harus bebas dari sampah.

“Sudah kewajiban saya sebagai pimpinan LMRI bersama anggota untuk melakukan kerja nyata di tengah masyarakat, dibayar atau tidak sudah menjadi tanggung jawab kita bersama,” jelasnya.

Imam juga mengapresiasi kinerja pemerintah daerah, dalam hal ini Bupati Jayapura dan jajarannya, yang selalu turun lapangan untuk melihat dan mengambil langkah konkrit terhadap kondisi daerah ini.

“Pemerintah distrik, semua OPD selalu turun lapangan. Sebagai masyarakat kita harus mendukung dan bekerja sama untuk membersihkan lingkungan kita dari sampah,” katanya.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kabupaten Jayapura, Yos Levi Yoku, mengapresiasi kerja nyata LMRI yang selalu berkoordinasi dan langsung turun lapangan.

“Saya berharap kerja sama ini terus terbina, pasar ini cukup luas dan membutuhkan orang-orang seperti mereka,” pungkasnya. (*)

Editor: Dewi Wulandari

Related posts

Leave a Reply