Korban KM Nusa Kenari 02 ditemukan meninggal

Ilustrasi, pixabay.com
Ilustrasi pixabay.com

Penceraian berlangsung empat hari, setelah sebelumnya berhasil menemukan empat korban terdiri dua anak-anak serta dua orang dewasa.

Papua No. 1 News Portal | Jubi,

Read More

Kupang, Jubi– Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) menemukan semua korban hilang akibat tenggelam KM Nusa Kenari 02 di Tanung Margeta, Kabupaten Alor, Provinsi Nusa Tenggara Timur dalam keadaan sudah meninggal dunia.

“Semua korban telah ditemukan dalam operasi pencarian dilakukan secara bersama Tim Basarnas Maumere dan Basarnas Kupang serta potensi SAR di Alor,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Kupang, Emi Friezer, Selasa, (18/6/2019).

Baca juga : Gelombang tinggi hambat evakuasi korban kapal tenggelam

Korban kapal tenggelam yang selamat bertambah delapan orang

Korban tenggelam di pelabuhan Jayapura ditemukan tak bernyawa

Korban penumpang kapal itu hilang akibat musibah laut di Tanjung Margeta, Sabtu (15/6/2019), pukul 03.30 Wita. “Semuanya ditemukan di perairan Margeta dalam kondisi meninggal,” kata Emi menambahkan.

Korban terakhir ditemukan Basarnas dalam lanjutan operasi pencarian pada Selasa, bernama Maria Malaikosa berusia 70 tahun. Korban ditemukan setelah tim SAR yang menggunakan Kapal Negara (KN) Antareja 233 yang menyisir wilayah selatan perairan Tanjung Margeta.

Penceraian berlangsung empat hari, setelah sebelumnya berhasil menemukan empat korban terdiri dua anak-anak serta dua orang dewasa.

Tenggelamnya KM Nusa Kenari 02 di Tanjung Margeta itu mengakibatkan tujuh penumpang meninggal, 41 penumpang lainnya dan empat anak buah kapal selamat.

Kapal berbobot 23 GT itu bertolak dari Pelabuhan Kalabahi, Ibu Kota Kabupaten Alor, Sabtu (15/6), pukul 01.30 Wita, dengan tujuan Desa Mademang, Kecamatan Purnamam, Kabupaten Alor.

Kapal Nusa Kenari 02 dengan empat anak buah kapal, mengangkut 48 penumpang, semen, beras, serta bahan bakar minyak.  (*)

Editor : Edi Faisol

Related posts

Leave a Reply