Papua No.1 News Portal | Jubi
Manokwari, Jubi – Perkumpulan Jubi kembali memberikan pelatihan menulis kepada belasan putra-putri asli Papua di kabupaten Manokwari wilayah adat Domberai.
Satu kebanggan tersendiri dalam catatan perkumpulan Jubi, dimana pelatihan menulis bagi anak-anak asli Papua di kabupaten Manokwari, dibuka secara resmi oleh ketua Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB) Maxsi Nelson Ahoren.
Tak hanya itu Ahoren juga mengizinkan perkumpulan Jubi menggunakan ruang rapat di kantor sekretariat lembaga MRPB sebagai tempat pelatihan selama tiga hari (Selasa-Kamis).
“Saya berterima kasih kepada perkumpulan Jubi yang punya kepedulian untuk melatih anak-anak asli Papua menulis yang baik dan benar serta bernilai (jurnalistik),” kata Maxsi Ahoren.
Dia berharap pelatihan menulis oleh perkumpulan Jubi itu dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para peserta sebagai modal awal untuk melihat pembangunan tanah Papua dalam perspektif jurnalis asli Papua.
“Banyak hal terjadi di tengah masyarakat asli Papua dimasa lalu, maupun fakta-fakta saat ini, namun belum terungkap dalam satu prespektif jurnalis pribumi Papua. Ini kesempatan,” kata Ahoren.
Sementara, Yuliana Lantipo Redaktur pelaksana Jubi.co.id mengatakan pelatihan menulis itu menyasar anak-anak asli Papua dari berbagai latar belakang profesi di Papua Barat.
Dia menuturkan, pelatihan serupa telah dilaksanakan di kota Sorong pada pekan lalu, diikuti puluhan anak-anak asli Papua.
“Kota Sorong dan Manokwari menjadi fokus perkumpulan Jubi, mengingat wilayah adat Domberai dan Bomberai cukup luas, banyak informasi yang belum terpublis secara jujur dan berimbang,” katanya.
Diapun mewakili Victor Mambor selaku direktur utama PT.Jujur Bicara Papua, menyampaikan penghargaan kepada pimpinan lembaga kultur Orang Asli Papua (OAP) di Papua Barat atas kesediaan tempat dan faslitas gedung pelatihan menulis bersama Jubi. (*)
Editor: Edho Sinaga