Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Dinas Kesehatan Provinsi Papua meminta pemerintah kabupaten/kota penyelenggaran Pekan Olahraga Nasional 2020 memastikan penyakit malaria tidak akan mewabah pada saat penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional. Pekan Olahraga Nasional 2020 akan diselenggarakan di enam kabupaten/kota di Papua.
Kepala Balai Penanggulangan dan Pengendalian AIDS, Tuberkolosis dan Malaria (ATM) Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Papua dr Beeri Wopari menyatakan enam kabupaten/kota yang akan menyelenggarakan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 masih terjangkit malaria, dan jumlah kasus di keenam kabupaten itu cukup tinggi. Keenam kabupaten/kota yang akan menyelenggarakan PON 2020 adalah Kabupaten Jayapura, Keerom, Timika, Biak Numfor, Sarmi dan Kota Jayapura.
Wopari menyatakan enam kabupaten/kota itu sebenarnya sudah berupaya mencegah wabah malaria di daerahnya. “Daerah-daerah tersebut sudah perhatian pada malaria dan pemerintah daerah sudah mengambil langkah penanganannya,” kata Wopari di Jayapura, Kamis (14/3/2019).
Sebagai contoh, Pemerintah Kabupaten Keerom adalah menyiapkan kader untuk penanganan kasus malaria dan memutuskan rantainya. Kader ini diajarkan untuk menegakkan diagnosa malaria, melakukan pemeriksaan dengan alat tes cepat malaria di kampung, dan mengobati malaria itu. “Jadi memang tidak ada kegiatan yang spesifik untuk menghadapi PON XX. Yang ada adalah kerja bersama,” katanya.
Wopari mengatakan, kerja bersama ini perlu menjadi kebijakan dalam pemerintahan masing-masing kabupaten tersebut.”Kami dari Dinkes Provinsi akan dinas kesehatan kabupaten/kota,” ujar dia.(*)
Editor: Aryo Wisanggeni G
