Guatemala putuskan hubungan dengan Venezuela

Diplomasi, Papua, Ukraina
Ilustrasi diplomasi, pixabay.com
Ilustrasi diplomasi, pixabay.com

Memerintahkan agar kedutaan besar Guatemala di Caracas ditutup.

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Read More

Guatemala City, Jubi  – Presiden baru Guatemala, Alejandro Giammattei memutuskan hubungan dengan pemerintah Venezuela pimpinan Nicolas Maduro. Giammattei juga memerintahkan agar kedutaan besar Guatemala di Caracas ditutup.

“Kami telah memerintahkan kementerian luar negeri agar satu-satunya orang yang masih tinggal di kedutaan di Venezuela ditarik pulang , dan bahwa kita sudah pasti mengakhiri hubungan dengan pemerintah Venezuela,” kata Giammattei, pada Kamis (16/1/2020).

Baca jugaCapres Argentina berjanji tingkatkan dialog dengan Venezuela

AS dinilai terlalu banyak intervensi Venezuela

Chile tawarkan visa imigran Venezuela

Giammattei pemimpin beraliran konservatif yang mulai menjalankan jabatannya pada Selasa (14/1/2020), sebelumnya sudah mengisyaratkan bahwa ia akan memutuskan hubungan tersebut begitu ia mulai menjabat.

Menteri Luar Negeri Venezuela Jorge Rodriguez, dalam tanggapannya melalui Twitter, menuding Giammattei tunduk pada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

“Pemerintahannya tentu saja akan jadi menggelikan,” tulis Rodriguez. “Hormat dan rasa sayang kami bagi rakyat Guatemala,” tulis ia menambahkan. (*)

Editor : Edi Faisol

Related posts

Leave a Reply