Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Calon anggota legislatif JK yang gagal terpilih dalam Pemilihan Umum 2019 diberitakan Kantor Berita Antara mengerahkan massa pendukungnya untuk menyerang Kantor Distrik Fayit, Kabupaten Asmat, Papua, Senin (27/5/2019). Dalam penyerangan itu, sejumlah empat orang pendukung JK tewas tertembak anggota Komando Rayon Militer Fayit.
Kapendam XVII Cenderawasih Kol Inf Muhamad Aidi kepada Kantor Berita Antara menyatakan peristiwa itu berawal dari kemarahan JK yang gagal terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Asmat. Pada Senin, JK mengerahkan pendukungnya untuk mendatangi Kantor Distrik Fayit.
Para pendukung JK merusak Kantor Distrik Fayit. Anggota Komando Rayon Militer (Koramil) Fayit yang berada di dekat kantor distrik berupaya membubarkan massa dengan mengeluarkan tembakan peringatan.
Akan tetapi, demikian menurut Aidi, tembakan peringatan itu justru membuat para pendukung JK semakin marah balik menyerang anggota Koramil Fayit. Anggota Koramil Fayit pun melepaskan tembakan ke arah massa, dan melukai lima warga pendukung JK.
Sejumlah empat warga meninggal dalam insiden itu. Saat ini jenazah keempat warga sipil yakni Xaverius Sai (40 th), Nilolaus Tupa (38 th), Matias Amunep (16 th) dan Fredrikus Inepi (35 th) masih berada di Fayit. Menurut Aidi, seorang warga lainnya, Jhon Tatai (25 th), mengalami luka tembak di bagian siku tangan kanan dan kiri, dan sudah dievakuasi ke RSUD Asmat.
Editor: Aryo Wisanggeni G
