Papua No.1 News Portal | Jubi
Sentani, Jubi – Rombongan dosen Universitas Negeri Papua, Manokwari menyambangi Taman Baca Bhaniyau Khenambai Umbai di Sentani. Mereka mengagumi perpustakaan mini di komplek kantor Bupati Jayapura tersebut.
“Suasananya sangat menyenangkan. Ini pasti disukai setiap pengunjung,” kata Ketua Program Studi Magister Universitas Negeri Papua (Unipa) Sucipto Mulyono, Jumat (13/11/2020).
Sucipto terkesan dengan suasana di Taman Baca Bhaniyau Khenambai Umbai. Lokasinya di bawah rindang pepohonan sehingga terasa sejuk, dan alami. Pengunjung pun dapat membaca dengan tekun.
“Konsepnya seperti hutan wisata. Ada taman bacaan di hutan mini,” ujarnya.
Dia mengatakan taman baca yang dikelola Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jayapura tersebut dapat menjadi alternatif bagi warga dalam mengisi waktu luang selama pandemi. Mereka bisa menghilangkan kejenuhan seusai beraktivitas secara daring.
Taman Baca Bhaniyau Khenambai Umbai mengoleksi sekitar 5.000 eksemplar buku. Lokasi taman baca dirancang bersuasana alami untuk menarik minat pengunjung. Berdasarkan pemantauan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jayapura, minat warga setempat untuk membaca dan mengunjungi perpustakaan masih sangat rendah.
Selain Taman Baca Bhaniyau Khenambai Umbai, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jayapura mengembangkan perpustakaan berbasis inklusi sosial di sejumlah kampung. Upaya tersebut untuk mendorong peningkatan kesejahteraan warga setempat.
“Kami mendorong pengembangan belasan taman baca yang dikelola masyarakat (kampung). Lokasinya tersebar di tiga wilayah pembangunan (di Kabupaten Jayapura),” kata Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jayapura Rudy Julius Sokoy. (*)
Editor: Aries Munandar