Murah namun memiliki tata ruang yang tidak sesuai dengan izin bangunan.
Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jakarta, Jubi – Indekos Sleep Box yang di kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat resmi disegel oleh Suku Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan (Citata) Jakarta Pusat. Penyegelan tersebut dilakukan untuk menghentikan layanan indekos Sleep Box yang dikenal harga murah namun memiliki tata ruang yang tidak sesuai dengan izin bangunan.
“Jadi disegel dulu. Sampai kapannya belum tahu, yang penting ini kan indekos tidak layak, tidak manusiawi,” ujar Kepala Seksi Penindakan Suku Dinas (Sudin) Citata Jakarta Pusat, Syahruddin, Selasa, (3/9/2019).
Baca juga : Puluhan rumah kos terbakar, seorang bocah ikut terbakar
Enam Unit Rumah Kos-Kosan Terbakar di Merauke
2015, Pemkot Jayapura Fokuskan Operasi Yustisi ke Bar dan Rumah Kost
Menurut Syahruddin dari aspek ruang dan dukungan lain, keberadaan indekos dinilai tak sehat. Sedangkan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang dikeluarkan Pemerintah Kota Jakarta Pusat, seharusnya indekos itu dibangun sebagai rumah tinggal dan bukan digunakan sebagai tempat usaha penginapan.
Tercatat terdapat 60 kamar yang tersedia di bangunan dengan tiga lantai tersebut. Ukuran satu kamar indekos yang disewakan rata- rata berukuran 2×1 meter dan disewakan mulai Rp30 ribu per hari hingga Rp500 ribu per bulan.
Penjaga kos Sleep Box Johar Baru, Chandra, mengatakan Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi melakukan sidak ke indekos Sleep Box dan menyatakan indekos tersebut tidak manusiawi.
Chandra mengaku Irwandi menjanjikan akan membantu penghuni indekos mendapatkan tempat tinggal yang lebih layak. “Namun kenyataannya sehari setelah kunjungannya para penghuni diminta untuk keluar dari indekos yang akhirnya disegel pada siang tadi,” kata Chandra. (*)
Editor : Edi Faisol