Dinas PUPR Papua optimis sarana penunjang PON rampung dalam waktu dekat

Papua
Ilustrasi venue softbol yang dibangun di kawasan AURI Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua yang sudah rampung - Jubi. Dok

Papua No.1 News Portal | Jubi

Jayapura, Jubi – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Papua meyakini sarana penunjang di berbagai venue akan rampung sebelum pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional atau PON XX yang akan berlangsung 2-15 Oktober 2021.

Kepala Dinas PUPR Papua, Gerius Yoman mengatakan, pekerjaan penataan kawasan venue PON diperkirakan rampung paling lambat 20 hari sebelum upacara pembukaan.

Read More

“Kami sudah minta kontraktor bekerja siang dan malam. Membagi pekerjanya dalam dua tim. Kami terus mengawasi setiap prosesnya,” kata Gerius Yoman, Senin (2/8/2021).

Menurutnya, untuk pembangunan venue cabang olahraga paralayang di Skyline, Kota Jayapura memang hingga kini belum rampung.

Katanya, kemungkinan nanti ada kebijakan melalui kesepakatan bersama. Pengerjaan pembangunan venue paralayang, dilakukan mendahului APBD.

“[Mungkin nanti] ada kesepakatan bersama. Bukan [kebijakan] kepala dinas sendiri. Rencana pembangunan venue paralayang ini sempat mengalami beberapa kali perpindahan lokasi,” ujarnya.

Awalnya venue paralayang rencana dibangun di Bukit Teletubies, Kampung Doyo Lama, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura. Kemudian dipindahkan ke Bumi Perkemahan Waena, Distrik Heram, Kota Jayapura, dan kini di Skyline.

“Saya pikir pembangunan venue paralayang, tidak terlalu berat. Orang teknis sudah siap. Kami perkirakan satu dua bulan sudah selesai,” ucapnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda atau Disorda Papua, Alexander Kapisa menyatakan telah merampungkan pembangunan 12 dari 13 venue Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX Papua.

“Tinggal satu venue yang sementara kami bangun yaitu rugby, sedangkan 12 venue lainnya, selesai 100 persen,” kata Alaxander Kapisa belum lama ini.

Menurutnya, Disorda Papua hanya bertanggung jawab membangun venue. Penataan kawasan merupakan kewenangan Dinas PUPR.

Kelengkapan fasilitas venue semisal meja, kursi dan lainnya merupakan ranah Panitia Besar (PB) PON Papua.

“Kami tinggal bersinergi dengan Dinas PUPR untuk penataan kawasan misalnya akses jalan, pagar, saluran dan lainnya. PB PON untuk fungsional venue, misalnya meja, kursi, karpet dan lainnya,” ucapnya. (*)

Editor: Edho Sinaga

Related posts

Leave a Reply