Papua No.1 News Portal | Jubi
Sentani, Jubi – Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw mengatakan dengan naiknya angka pasien Covid-19 di Kabupaten Jayapura, maka setiap siswa sekolah wajib divaksin.
Menurutnya sekolah harus tetap menjaga protokol kesehatan, dan dipastikan bahwa setiap siswa sudah divaksin tanpa terkecuali.
“Nanti saya akan minta kepala dinas untuk lapor sekolah-sekolah mana yang sudah lakukan vaksinasi 100 persen, hal ini harus menjadi perhatian serius bersama sebab kita tidak mau dihantui dengan kecemasan dan kekhawatiran,” ujar Bupati Mathius dalam sambutannya saat menghadiri Pentas Seni SMP N2 Sentani, Kamis (17/2/2022).
Dikatakan, jika sudah divaksin maka dampak Covid tidak begitu berat karena sudah ada imun tubuh yang terbentuk, dibandingkan dengan yang belum divaksin.
“Kita sudah ada pengalaman terhadap hal ini, beberapa waktu lalu daerah ini berada pada nol kasus, dan yang terdampak Covid paling banyak adalah mereka yang belum divaksin,” jelasnya.
Lanjutnya, pihak sekolah, para orang tua dan komite wajib memperhatikan hal itu dengan serius. “Ada banyak tempat yang bisa menjadi rujukan kita untuk vaksinasi, apabila terkendala maka bisa langsung melapor kepada Dinas Kesehatan atau tim medis di puskesmas terdekat,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 2 Sentani, Kalasina Yanggroserai mengatakan, pihaknya tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat saat sekolah tatap muka dimulai. Setiap kelas di atur jadwal belajarnya dan tidak 100 persen siswa dalam satu kelas.
“Upaya dan sosialisasi terhadap wajib vaksin terus kami dorong di sekolah ini. Harapan kami, semua siswa bisa kembali belajar dengan baik dan normal seperti waktu-waktu yang lalu,” ucapnya. (*)
Editor: Kristianto Galuwo