Papua No. 1 News Portal | Jubi
Denpasar, Jubi – Sebanyak 15 pegawai Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Bali dinyatakan positif Covid-19. Para pegawai itu terkonfirmasi positif Covid-19 pada Jumat (28/1/2022), sehingga lockdown pun dilakukan selama tiga hari untuk membersihkan kantor
“Beberapa hari yang lalu ada yang positif di sini, ada 15 orang. Makanya, kami sempat lockdown dan kami tutup kantor ini, untuk membersihkan kantor cukup sehari,” kata Kepala Kemenkumham Provinsi Bali, Jamaruli Manihuruk, Jumat (4/2/2022).
Menurut Jamaruli, lembaganya juga menelusuri atau tracing dengan tes swab PCR kepada seluruh pegawai. “Hari ini ada PCR, itu harusnya kemarin tapi agak mundur karena dilakukan tracing dulu diperkirakan bisa 400 orang nanti (tes swab PCR),” imbuhnya.
Baca juga : Penularan Covid-19 di Banjarmasin terus naik mencapai 101 kasus baru
NTT menjadi provinsi terbanyak penularan kasus Covid-19 saat PPKM luar Jawa
Kasus Covid-19 di Kota Jayapura kembali naik
Sedangkan 15 pegawai yang positif Covid-19 saat ini sudah melakukan isolasi mandiri atau isoman dan setelah itu akan dites swab PCR lagi untuk memastikan tidak terpapar Covid-19. Saat ini, para pegawai Kantor Kemenkumham Bali sebanyak 50 persen menjalani Work From Home (WFH).
Kasus Covid-19 belakangan kembali melonjak diduga terkait sebaran varian Omicron.
Sedangkan di Kota Solo Jawa Tengah klaster terjadi penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah meluas.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surakarta Siti Wahyuningsih di Solo, Jumat (4/2/202), mengatakan sebelumnya ada 11 sekolah yang terkonfirmasi terjadi penyebaran Covid-19, sekarang bertambah dua sekolah.
“Ini ada tambahan dua kasus baru di SMA Regina Pacis Solo dan SMA MTA. Masing-masing ditemukan satu kasus,” kata Siti..
Ia memperkirakan akan terjadi penambahan paparan di sejumlah sekolah lain menyusul pelaksanaan surveilans atau pengamatan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) yang akan dilakukan pada beberapa waktu ke depan.
“Kalau ada surveilans pasti ada tambahan lagi. Kalau paparan baru yang ditemukan saat ini bukan dari program surveilans,” katanya.
Tercatat dengan tambahan tersebut, jumlah kasus positif Covid-19 dari klaster sekolah 43 orang. (*)
CNN Indonesia
Editor : Edi Faisol