Papua No.1 News Portal | Jubi
Sentani, Jubi – PT Angkasa Pura I memaparkan sejumlah rencana pengembangan Bandara Sentani di Kabupaten Jayapura. Pengembangan tersebut dilakukan setelah mereka resmi mengambil alih pengelolaan bandara pada awal tahun ini.
“Puluhan kegiatan investasi (proyek) bakal dilaksanakan di Bandara Sentani. Ada (proyek) yang bisa dikerjasamakan dengan perusahaan daerah maupun Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Jayapura,” kata Bupati Jayapura Mathius Awoitauw, seusai menghadiri pemaparan, Selasa (21/1/2020).
Salah satu agenda yang bisa dikerjasamakan dengan Pemerintah Kabupaten Jayapura ialah pemungutan pajak dan retribusi bandara. “Semua (rencana kerja sama tersebut) tidak ada masalah, tinggal dikerjakan saja.”
Bupati Awoitauw menegaskan hal terpenting setelah pengambilalihan pengelolaan bandara dari Perusahaan Daerah Baniyau ialah komitmen pemberdayaan terhadap Orang Asli Papua (OAP). Janji manajemen Angkasa Pura I untuk memprioritaskan OAP dalam pengisian 90% formasi pegawai bandara harus direalisasikan.
“Ketika penumpang tiba dan melihat banyak petugas bandara berkulit hitam dan berambut keriting, mereka akan merasakan berada di Papua,” ucap Awoitauw.
Kepala Bandara Sentani Antonius Widyo menyatakan mereka bakal memperbaiki dan memperpanjang landasan pacu, dan merenovasi fasilitas terminal penumpang. Areal parkir bandara juga bakal dikembangkan dan ditata kembali sehingga lebih beratmosferkan budaya Papua.
“Perekrutan pegawai juga sedang diproses, termasuk (rencana pengangkatan) honorer menjadi karyawan tetap perusahaan. Datanya masih belum kami dapatkan dari Angkasa Pura I, tetapi rekrutmennya berdasarkan kebutuhan (tenaga kerja) di bandara,” kata Antonius.
Perbaikan fasilitas Bandara Sentani bakal diikuti penataan kawasan di sekitarnya. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat berencana memperluas jalur hijau di sekitar bandara. Pengembangan kawasan tersebut bakal merelokasi permukiman warga setempat. (*)
Editor: Aries Munandar