Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Pemerintah Provinsi Papua terus mematangkan persiapan penyelenggaran Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua yang akan digelar pada Oktober mendatang. Dinas Perhubungan Provinsi Papua telah mematangkan konsep dan pengadaan kendaraan operasional PON.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Papua, Recky Ambrauw mengatakan pihaknya akan mengoperasikan 428 bus untuk melayani atlet dan ofisial PON XX Papua. Sejumlah 428 bus itu juga akan dilengkapi alat Global Positioning System (GPS), sehingga pergerakannya dapat dipantau.
Menurut Ambrauw, semua bus operasional yang terdiri dari bus ukuran kecil dan sedang saat ini sudah berada di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Semua bus itu sudah siap dikirim ke Papua. Bus operasional PON itu dijadwalkan tiba di empat gugus wilayah penyelenggaraan PON pada September.
“Nantinya, untuk Kota dan Kabupaten Jayapura, kurang lebih 300 bus yang datang. Sisanya dibagi ke Kabupaten Merauke dan Kabupaten Mimika,” kata Ambrauw, sebagaimana dikutip dari keterangan pers tertulisnya, Kamis (22/7/2021).
Baca juga: Pandemi COVID-19, PB PON XX Papua terus siapkan penyelenggaraan PON
Ambrauw menambahkan pihaknya akan berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan untuk menyediakan sopir bus operasional PON. Dalam rapat daring Gubernur Papua Lukas Enembe dengan Presiden Joko Widodo beberapa hari lalu, kepala daerah meminta agar sopir bus operasional PON direkrut dari Papua.
Pasalnya, bus yang sama nantinya akan digunakan sebagai bus operasional Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI Papua yang akan diselenggarakan pada November. “Nanti para sopir itu akan mengoperasionalkan bus sampai agenda Peparnas,” kata Ambrauw.
Sebelumnya, Sekretaris Umum Panitia Besar PON XX Papua, Elia Loupatty mengatakan bus operasional PON bantuan pemerintah pusat akan disebar di empat klaster penyelenggaraan. Keempat gugus wilayah penyelenggaraan PON XX Papua itu adalah Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Mimika dan Merauke. Ratusan bus itu akan melayani ribuan atlet dan ofisial dari seluruh provinsi di Indonesia. (*)
Editor: Aryo Wisanggeni G
