Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Komisi disiplin (Komdis) PSSI telah merilis hasil sidang perihal sanksi yang dijatuhkan kepada Persipura Jayapura. Buntut ketidakhadiran mereka dalam laga kontra Madura United.
Hasil sidang Komdis PSSI tanggal 8 Maret itu telah dirilis secara resmi di website milik PSSI, Rabu (9/3/22) siang.
Dalam keputusannya, Komdis PSSI menjatuhkan sanksi kepada Persipura, berupa kekalahan WO (0-3) dari Madura United, pengurangan tiga poin dan denda sebesar Rp 250 juta.
Tak hanya Persipura, manajer mereka, Arvydas Ridwan Bento Madubun juga dikenakan sanksi larangan beraktivitas selama 12 bulan dan denda sebesar Rp 50 juta, dengan jenis pelanggaran tidak hadir di tempat pertandingan dan menolak untuk bertanding kontra Madura United, serta disebut berperan aktif menganjurkan dan / atau menyuruh tim untuk tidak hadir dalam pertandingan tersebut.
Selain itu, operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) juga ikut dijatuhi sanksi karena dianggap tidak menjalankan regulasi BRI Liga 1 tahun 2021/2022 pada laga Persipura vs Madura United.
Sanksi yang dijatuhkan oleh Komdis PSSI itu sangat merugikan klub Persipura yang tengah berjuang untuk selamat dari degradasi. Pasalnya, sebelum menjatuhkan sanksi, Komdis PSSI melalui Ketuanya, Erwin Tobing menyebut jika sanksi yang akan diputuskan tidak akan mematikan klub Persipura.
“Sanksi itu tidak akan mematikan klub, apapun hukuman yang diberikan itu bertujuan baik agar kejadian serupa tidak lagi terulang. Sebagai pemberitahuan kepada klub lain agar tidak melanggar aturan karena semua ada panduannya,” kata Tobing, berapa waktu lalu.
Komdis PSSI melalui proses yang lama untuk menjatuhkan sanksi tersebut karena harus mempelajari fakta-fakta dan bukti-bukti pelanggaran apa saja yang dibuat dalam laga Persipura vs Madura United.
Sementara itu, jelang laga Persipura kontra PSM Makassar, juru taktik Persipura, Angel Alfredo Vera tak mau banyak berkomentar soal kabar sanksi tersebut. Vera hanya memilih fokus persiapan timnya dan menatap pertandingan sisa di kompetisi.
“Kita harus fokus untuk pertandingan ini dan lawan PSM akan berat dan kita akan kerja keras untuk tiga poin setelah itu baru kita pikirkan pertandingan berikutnya. Kita sudah mau mengakhiri kompetisi ini dan kita harus fokus untuk pertandingan sisa dan tidak bisa memikirkan hal lain,” kata Alfredo Vera.
Sementara itu belum ada pernyataan resmi yang diterbitkan oleh manajemen Persipura perihal kabar sanksi tersebut. (*)
Editor: Syam Terrajana
